15 Kabupaten dan Kota di Jabar Lanjut PPKM Level 3 hingga 16 Agustus

12 kabupaten dan kota diminta melanjutkan PPKM level 4

Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) memperpanjang masa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegaitan Masyarakat (PPKM) level 3-4 untuk 27 kabupaten dan kota hingga 16 Agustus 2021.

Ridwan Kamil alias Emil, Gubernur Jabar mengatakan, perpanjangan masa PPKM level 3-4 sudah berdasarkan instruksi pemerintah pusat. Dari 27 kabupaten dan kota tidak semuanya diminta menerapkan PPKM level 4.

"Dalam perpanjangan masa PPKM berlevel ini, ada 15 kabupaten dan kota yang diminta menjalankan PPKM level 3, dan 12 kabupaten dan kota yang masuk level 4," ujar Emil melalui konferensi video, Selasa (10/8/2021).

1. Akibat PPKM level 3-4 BOR Jabar menurun 40 persen

15 Kabupaten dan Kota di Jabar Lanjut PPKM Level 3 hingga 16 AgustusDok.Humas Jabar

Emil bilang, berdasarkan hasil evaluasi selama PPKM level 3-4 sebelumnya, keterisian tempat tidur (BOR) pasien COVID-19 rumah sakit di Jabar mulai menurun dibandingkan saat terjadinya lonjakan kasus di Mei-Juni 2021.

"BOR di rumah sakit kita sudah turun ke 40 persen, mudah-mudahan besok lusa turun lagi. Tingkat kesembuhan juga naik di 85,41 persen, kasus aktif turun dari sekian puluh ke 12,94 persen," ujar Emil saat konfrensi video, Selasa (10/8/2021).

2. Kota Bandung masuk kasus tertinggi di Jabar selama PPKM level 3-4

15 Kabupaten dan Kota di Jabar Lanjut PPKM Level 3 hingga 16 AgustusRidwan Kamil (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Selama PPKM level 3-4, masih ada wilayah yang ditemukan memiliki kasus aktif COVID-19 tinggi. Emil mengatakan, ada tiga wilayah yang tetap memiliki kasus tinggi meski sudah menjalankan PPKM level 3-4.

"Kasus aktif tertinggi di Kabupaten Sukabumi, Depok dan Kota Bandung. Kesembuhan paling rendah ada di Depok, Sukabumi, Tasikmalaya. Minggu ini kita sedang memperbaiki kasus ini," jelasnya.

3. Persoalan data masih menjadi kendala selama PPKM level 3-4 di Jabar

15 Kabupaten dan Kota di Jabar Lanjut PPKM Level 3 hingga 16 AgustusIDN Times

Pemprov Jabar akan memperbaiki sejumlah persoalan yang belum terselesaikan dari PPKM berlevel sebelumnya, Ia mengatakan, salah satunya yaitu persoalan data kesembuhan di daerah yang belum optimal.

"Masih ada kasus aktif COVID-19 yang sudah 21 hari tapi belum diperbaharuai. Jumlahnya bisa sampai 30 ribu kasus yang sudah sembuh tapi belum terlaporkan. Ini membuat jumlah kasus aktif lebih realisti," katanya.

Emil menambahkan, tingkat kematian selama PPKM level 3-4 ditemukan masih fuktuatif. Namun, dikatanya, Jabar merupakan provinsi yang masih termasuk rendah di bandung daerah lainnya di pulau Jawa-Bali.

"Tingkat kematina tertinggi ada di Kabupaten Indramayu, Garut, Karawang yang terus kita lakukan yaitu asistensi," kata dia.

Baca Juga: Sunat Bansos PPKM Marak di Jabar, Apa Kata Ridwan Kamil?

Baca Juga: Setelah PPKM Level 4, Jabar Diminta Terapkan PPKM Mikro

Baca Juga: Isu PPKM Darurat Diperpanjang, "PPKM 6" Trending Topic di Twitter

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya