Lima Pemain Persib yang Punya Kontribusi Banyak untuk Gol dan Assist

Bandung, IDN Times - Hingga pekan ke-27 BRI Liga 1 2024/25, Persib masih berada di puncak klasemen dengan torehan 57 poin. Tak hanya unggul dalam kemenangan, Persib pun menjadi salah satu tim yang banyak mencetak gol, tapi sedikit kebobolan.
Total hingga saat ini Pangeran Biru telah mengemas 47 gol dengan 24 kemasukan. Jumlah ini hanya kalah dari Dewa United yang berada di urutan kedua dengan mencetak 54 gol.
1. Tyronne memimpin

Dari jumlah gol Persib tersebut, 12 di antaranya atau 25,5 persen disumbangkan Tyronne del Pino ditambah 6 assist yang dibuatnya, gelandang asal Spanyol berusia 34 tahun ini tercatat sebagai pemain yang paling banyak terlibat dalam proses gol yang dicetak Maung Bandung.
Pemain kedua yang paling banyak terlibat dalam proses gol Persib hingga pekan ke-27 adalah Ciro Alves. Penyerang asal Brasil itu tercatat 17 kali terlibat dalam proses gol Pangeran Biru., dengan rincian 6 gol dan 11 assist. Sebagai catatan, Ciro Alves memimpin Top Assist Liga 1 2024/25.
Di peringkat ketiga, ada pencetak gol terbanyak Liga 1 2023/24 lalu, David da Silva. Di tengah cedera yang kerap dialaminya pada musim ini, striker asal Brasil ini terlibat dalam 9 proses gol dengan rincian 7 gol dan 2 assist.
Beckham Putra Nugraha menjadi pemain lokal paling banyak terlibat dalam proses gol yaitu sebanyak 8 kali. Hingga pekan ke-27, Beckham sudah menyumbangkan 5 gol dan 3 assist. Sedangkan di peringkat kelima ada Gustavo Franca. Kendati tugas utamanya mengawal lini pertahanan, Franca cukup efektif membantu lini penyerangan. Hal itu dibuktikan dengan 5 keterlibatannya dalam proses gol dengan rincian 3 gol dan 2 assist.
Berikut 5 pemain yang paling banyak terlibat dalam proses gol PERSIB hingga pekan ke-27 Liga 1 2024/25;
1. Tyronne Del Pino 12 gol/6 assist
2. Ciro Alves 6 gol/11 assist
3. David da Silva 7 gol/2 assist
4. Beckham Putra Nugraha 5 gol/3 assist
5. Gustavo Franca 3 gol/2 assist.
2. Untuk menit bermain, Ciro jagonya

Ciro Alves tercatat sebagai pemain yang paling lama tampil bersama PERSIB hingga pertandingan pekan ke-27 Liga 1 2024/25. Dari 26 penampilannya, penyerang asal Brasil tersebut sudah tampil selama 2.234 menit.
Bukan sekadar paling lama bermain, Ciro Alves juga memberikan kontribusi penting terhadap prestasi Persib yang bercokol di puncak klasemen. Dari 26 penampilannya, pemain berusia 36 tahun ini menjadi pembuat assist terbanyak Liga 1 2024/25 sebanyak 11 kali.
Di bawah Ciro Alves, ada nama Mohammad Edo Febriansah. Sama-sama sudah tampil dalam 26 pertandingan, Edo bermain selama 2.129 menit. Bek kiri berusia 26 tahun ini pun sudah menyumbang 1 gol.
Kemudian di tempat ketiga ada Gustavo Franca yang bermain selama 2075 menit dari 24 penampilan pada musim pertamanya. Bek tengah asal Brasil ini juga menyumbang 3 gol, 2 asisst dan 1 penyelamatan.
Tandem Franca, Nick Kuipers berada di peringkat keempat pemain yang sudah tampil lebih dari 2000 menit pada musim ini. Sedangkan pemain terakhir yang sudah tampil di atas 2.000 menit pada musim ini adalah Tyronne Del Pino. Gelandang asal Spanyol ini bermain selama 2030 menit dari 25 penampilannya.
3. Hodak berikan cacatan baik untuk Persib

Bojan Hodak membuat catatan mengesankan bersama Persib. Sejak melatih Pangeran Biru musim lalu, timnya berhasil mengalahkan semua kontestan Liga 1, termasuk Semen Padang yang pada putaran pertama Liga 1 2024/25 di Bandung menahan imbang 1-1.
Pada putaran kedua, Hodak menunjukkan kapasitasnya dalam meracik timnya. Dia berhasil memupus catatan buruk selama ini dengan meraih kemenangan 4-1 atas Semen Padang di Stadion Haji Agus Salim Padang, Senin, 10 Maret 2025 lalu. Sejak musim lalu, Persib juga mencatatkan kemenangan ganda melawan beberapa tim seperti Persija Jakarta, Borneo FC, RANS Nusantara FC, Persikabo 1973, Persita Tangerang, dan PSS Sleman.
Catatan mengesankan itu membuat banyak yang memprediksi jika tim kebanggaan Bobotoh ini bisa menutup musim dengan gelar juara. "Saya tidak tahu harus berkata apa, tapi ini bagus ketika bisa mengalahkan tim lawan," kata Hodak.
Pelatih asal Kroasia ini menjelaskan, hasil positif tersebut tak lepas dari performa timnya sejak musim lalu. Jadi, menurutnya, pencapaiam sejauh ini merupakan hasil kerja keras tim, bukan karena dirinya sendiri.
"Dalam dua tahun, kami memang bisa mendapatkan banyak hasil yang bagus dan itu alasannya saya bisa mengalahkan 20 tim, setidaknya bisa menang satu kali. Tapi yang paling penting adalah bisa memenangkan liga, kemenangan melawan 20 tim ini tidak begitu penting," pungkasnya.