Tumpahan Cairan Kimia di Jalan Padalarang Lukai 100 Orang Lebih

Bandung Barat, IDN Times - Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyebutkan jumlah korban terdampak kebocoran cairan kimia caustic soda liquid NaOH-48% atau biasa dikenal soda api itu membasahi Jalan Raya Padalarang-Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mencapai 100 orang lebih.
Seperti diketahui Jalan Raya Padalarang-Purwakarta dari daerah Cikalongwetan hingga Padalarang dibanjiri cairan kimiah yang bocor dari tangki jenis Hino. Cairan itu menyebabkan ratusan kendaraan roda dua dan empat mengalami kerusakan hingga membuat pengendara dan penumpangnya mengalami luka-luka.
"Sampai sekarang ada korban terdampak dari bocornya cairan B3. Yang terdata sampai saat ini lebih lebih dari 100 orang luka ringan, kemudian luka berat ada 4 orang," kata Tri di lokasi.
1. 4 orang alami luka bakar

Tri mengatakan, berdasarkan pemeriksaan petugas kesehatan, mayoritas korban cairan kimia itu mengalami perih pada bagian mata hingga kulit melepuh. Sedangkan yang dibawa ke rumah sakit karena mengalami luka bakar yang cukup berat akibat percikan soda api itu.
"Korban luka ada yang terpercik langsung, ada juga yang jatuh lalu kena. Yang 4 orang itu alami luka bakar. Kami pastikan tidak ada korban jiwa," ujar dia.
2. Proses ganti rugi

Sedangkan untuk jumlah kerusakan sepeda motor dan mobil, Tri menyebutkan ada sekitar 200 unit. Kerusakan dominan karena cairan kimia itu menempel pada kendaraan hingga tidak bisa dihilangkan, hingga ada yang mendadak mogok.
Pihak perusahaan, kata Tri, menyatakan akan bertanggungjawab penuh atas dampak dari tumpahan cairan soda api ini. Hingga pukul 18.00 WIB, proses pendataan dan ganti rugi masih berlangsung di Unit Gakkum Satlantas Polres Cimahi.
"Saat ini kita melakukan pendataan ada sebanyak 200 motor maupun mobil yang terdampak. Pihak perusahaan siap bertanggung jawab ganti rugi terkait peristiwa ini, sekarang sedang pendataan kendaraan rusak," kata Tri.
3. Dipastikan cairan kimia

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung Barat (KBB) memastikan cairan kimia yang tumpah di sepanjang Jalan Raya Padalarang-Purwakarta merupakan cairan caustic soda liquid NaOH-48% atau biasa dikenal soda api.
Hal itu diketahui setelah DLH KBB melakukan pemeriksaan terhadap cairan yang memenuhi jalan dari kawasan Cikalongwetan hingga Padalarang itu. Cairan kimia tersebut tumpah dari truk tangki milik perusahaan bahan kimia CV Yasindo Multi Pratama.
"Kita ketahui dari sisa cairan di tangki yang dicocokan dengan surat jalan pengemudi. Di sana tertulis caustic soda liquid," ungkap Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) di DLH KBB Adi.