Dedi Mulyadi Rotasi Kepala Dinas Pemprov Jabar, Berikut Nama-namanya

Bandung, IDN Times - Gubernur, Dedi Mulyadi alias KDM melakukan rotasi, dan promosi kepala organisasi perangkat daerah (OPD) atau kepala dinas di jajaran lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Kegiatan digelar di lapangan di Kabupaten Karawang, Kamis (27/3/2025) atau H-4 lebaran 2025.
Kegiatan pelantikan ini hanya disiarkan secara langsung melalui akun YouTube Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Para awak media pun sebelumnya tidak mendapatkan informasi bahawa akan ada pelantikan.
Berdasarkan daftar yang diterima IDN Times, total ada 25 nama yang mendapatkan rotasi dan promosi. Beberapa namanya sempat dipilih oleh Gubernur sebelumnya, yaitu Ridwan Kamil, namun kini dirotasi oleh gubernur Dedi Mulyadi. Adapun rotasi dan promosi ini dilakukan sebelum 100 hari kepemimpinan Dedi Mulyadi.
1. Dedi Mulyadi minta ASN legowo

Dalam sambutannya, Dedi Mulyadi mengharapkan agar para penjabat dinas baru ini bisa menjalankan tugasnya dengan baik dan bisa memberikan pengabdian kepada masyarakat secara tulus. Menurutnya, rotasi dan promosi ini merupakan yang biasa terjadi dalam ASN.
"Pertama mutasi itu ada dua, ada yang riang ada yang sedih. Tetapi dibalik keringan dan kesedihan pasti ada hikmah dan manfaat, karena kita sudah berkomitmen dulu saat menjadi ASN tidak ada niat menjadi Kepala Dinas, bahkan kalimatnya adalah bersedia di tempatkan di mana saja, tidak ada bersedia pilih-pilih tempat, tidak ada," kata Dedi.
2. Dedi Mulyadi sebut kerja dengan dirinya pasti capek

Kemudian, Dedi juga menyinggung soal kerja di bawah kepemimpinannya bukan lah mudah sebab banyak gagasan yang disampaikanya secara mendadak dan harus diimplementasikan secepatnya.
"Kedua, sudah kerja dengan saya satu capek, kemudian yang kedua banyak gagasan yang tiba-tiba dan harus diwujudkan. Tetapi yakinlah, bahwa ada solusi. Orang Garut kasih THR, ada solusinya, orang Bogor sopir angkot kasih THR, ada solusinya," tuturnya.
"Kemudian bongkar bangunan yang jadi penghalang di wilayah Puncak ada solusinya, bongkar 150 rumah yang ada di Bekasi, hari ini tuntas solusinya dan tersenyum semuanya," lanjutanya.
Dedi juga berkelakar, nantinya akan banyak kegiatan yang membuat bingung karena tidak ada nomenklatur, namun selalu ada solusi dari setiap hal tersebut. Dia meyakini, setiap persoalan pasti ada jalan keluarnya.
"Saya termasuk orang yang punya keyakinan tiap niat kebaikan pasti ada jalan, satu catatannya ikuti saja dan syaa tidak perlu diikuti karena saya tahu angaran perjalanan dinasnya dipangkas dan kalau itu dipangkas saya tahu kalian tidak akan bisa berangkat karena tidak ada uang jalannya," jelasnya.
3. Berikut daftar nama yang mendapatkan rotasi dan promosi

1. Dedi Taufik Kurohman, sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kini dirotasi menjadi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).
2. Nining Yuliastiani, sebelumnya menjabat sebagai kepala DPMPTSP, kini menjabat sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag).
3. Noneng Komara Nengsih, sebelumnya menjabat sebagai Disperindag, kini menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial.
4. Bambang Tirtoyuliono, sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) kini menjabat sebagai Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
5. Ai Saadiyah Dwidaningsih, sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas ESDM, kini menjabat Kepala Dinas Lingkungan Hidup.
6. Dedi Supandi, sebelumnya menjabat sebagai Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, kini menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD).
7. Sumasna, sebelumnya menjabat sebagai Kepala BKD, kini berpindah menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
8. Mohammad Taufiq Budi kini menjabat sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah sebelumnya Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
9. Linda Al Amin, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan sebelumnya Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah.
10. Mas Adi Komar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika sebelumnmya Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Jabar.
11. Ika Mardiah, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia sebelumnya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika.
12. Hery Antasari, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga sebelumnya Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia.
13. Asep Sukmana, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat sebelumnya Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga.
14. Wahyu Mijaya, Kepala Dinas Pendidikan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan.
15. Benny Bachtiar, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik sebelumnya Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
16. Iendra Sofyan, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan sebelumnya Kepala Bappeda Jabar.
17. Teten Ali Mulku Engkun, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah sebelumnmya Kepala Biro Organisasi.
18. Yuke Mauliani Septina, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil sebelumnya Kepala Biro Perekonomian.
19. Tulus Arifan, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja sebelumnya Kepala Biro Umum.
20 . Mochamad Ade Afriandi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa sebelumnmya Kepala Satpol PP.
21. Lusi Lesminingwati, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia sebelumnya Kepala Biro BUMD, investasi dan administrasi pembangunan.
22. Dedi Mulyadi, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah sebelumnya Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Bappeda Jabar.
23. Deny Hermawan, Kepala Biro Badan Usaha Milik Daerah, Investasi dan Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah sebelumnya Kepala Bidang Perencanaan Anggaran Bappeda Jabar.
24. Akhmad Taufiqurrachman, Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah sebelumnya Kepala Bidang di Biro Kesra.
25. Ferry Achmad Firdaus Mansoer, sebelumnya menjabat sebagai Direktur Medikal di RSUD AL IHSAN Provinsi Jawa Barat, kini menjabat Direktur Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat.