Ridwan Kamil Belum Bisa Pastikan Besaran Bonus Atlet PON Papua

Jabar juara umum PON kali ini

Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menyiapkan bonus untuk atlet yang berhasil meraih medali dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua. Namun, untuk besarannya belum bisa ditentukan sekarang.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, jumlah uang yang nantinya diterima atlet berprestasi masih dihitung oleh sekretaris daerah. Uangnya tidak akan begitu besar karena dana daerah sejauh ini sudah banyak terserap penanganan COVID-19.

"Yang pasti ratus-ratus juta baik emas perak atau perunggu, nanti ada kategorinya, yang emas sendirian contohnya mungkin catur, atau yang medali emas dengan tim. Pak sekda kami sedang mengkalkulasi," katanya.

1. Akan diberikan di Gedung Sate

Ridwan Kamil Belum Bisa Pastikan Besaran Bonus Atlet PON PapuaIlustrasi medali PON Papua (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Pengharagaan kepada atlet rencananya diberikan kepada mereka ketika semua sudah sampai di Jabar. Pemberiannya dilakukan secara simbolis di Gedung Sate.

"Nanti akan saya siapkan upacara," kata dia.

Emil sendiri saat ini berada di Papua. Kehadirannya untuk menyambut kemenangan menjadi juara umum. Saat ini Jabar duduk di peringkat teratas dengan raihan 133 medali emas, 105 perak dan 118 perunggu.

Menjadi juara umum di PON XX Papua membuktikan bahwa Kontingen Jabar bukan jago kandang, karena bisa mempertahankan juara umum PON di tanah Papua.

"Dulu PON 2016 kita juara umum di Jabar sebagai tuan rumah sekarang Alhamdulillah bisa juara umum lagi di tanah orang lain," katanya.

2. Kemenangan Jabar berkat pembinaan sejak dini

Ridwan Kamil Belum Bisa Pastikan Besaran Bonus Atlet PON PapuaANTARA FOTO/Galih Pradipta/YU

Terkait dengan raihan sebagai juara umum, Emil menyebutkan, Jabar telah memiliki sistem pembinaan olahraga mulai dari usia dini seperti Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) mulai dari tingkat kabupaten/kota sampai provinsi.

Tujuan dari pembinaan itu adalah untuk mencari bakat-bakat di bidang olahraga sejak usia dini.

"Popda mulai dari SD, SMP kami lakukan, kami sudah tetapkan yang terbaik jadi PON versi anak-anak remaja," ujar Emil melalui keterangan resminya, Rabu (13/10/2021).

Melalui Popda itu, Emil bilang, bibit-bibit atlet dimasukkan ke dalam Pusat Pendidikan dan Latihan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP). Tujuannya adalah agar anak-anak yang mempunyai bakat olahraga tersebut bisa terarah.

"Setelah saring dari pekan pelajar itu kita punya PPLP. Jadi anak-anaknya ditarik ke sekolah khusus yang memprioritaskan kesehariannya dalam olahraga. Sambil dia disetarakan pendidikan formalnya," ungkapnya.

3. Setiap atlet akan dapat akomodasi terbaik

Ridwan Kamil Belum Bisa Pastikan Besaran Bonus Atlet PON PapuaMedali emas di PON Papua (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat yang juga Chief de Mission Kontingen PON Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja, memastikan semua atlet, pelatih, dan ofisial mendapatkan akomodasi yang baik. Mulai dari pemberangkatan, gelaran, sampai kepulangan.

“Semua mendapat fasilitas yang baik. Kami juga memastikan para atlet, pelatih, dan ofisial, yang sudah berjuang untuk Jawa Barat sampai ke rumah masing-masing dengan selamat,” kata Setiawan.

Selain itu, Setiawan pun menuturkan bahwa pihaknya memperhatikan kesehatan dan keamanan Kontingen PON Jawa Barat dari penularan Covid-19. Selain menjamin sarana prasarana penunjang protokol kesehatan (prokes), pengetesan juga dilakukan secara rutin.

Menurut Setiawan, aktivitas kontingen Jawa Barat dibatasi untuk memberikan keamanan dari penularan COVID-19. Fasilitas Kontingen PON Jawa Barat pun sangat diperhatikan selama berada di Papua.

“Atlet tidak boleh keluar setelah melaksanakan pertandingan. Mereka wajib langsung ke penginapan dan tidak boleh keluar. Kami 100 persen melayani kebutuhan-kebutuhan atlet. Untuk menjaga kesehatan, yang paling pokok selain vitamin, kita memberikan air yang lebih agar tidak dehidrasi,” tuturnya.

Baca Juga: Jabar Juara Umum PON XX Papua, Konsistensi Pembinaan Atlet Saat Pandemik

Baca Juga: Jabar Juara Umum PON Papua, Ridwan Kamil: Ulang Sejarah 70 Tahun Lalu

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya