Datang ke Bandung, KSAD Semangati 1.262 TNI yang Positif COVID-19

Lebih dari 1.000 calon perwira terpapar corona di Secapa AD

Bandung, IDN Times - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa menyambangi Pusat Pendidikan Sekolah Calon Perwira (Secapa) TNI AD, Jalan Hegarmanah di Kota Bandung, Sabtu(11/7/2020). Kedatangan ini untuk melihat secara langsung kondisi mereka yang positif terpapar COVID-19 dan membuat institusi pendidikan ini menjadi salah satu klaster terbesar penyebaran virus corona di Jawa Barat.

Dalam kunjungannya, Andika memberikan motivasi kepada ribuan siswa atau peserta Secapa AD untuk tetap semangat agar bisa sembuh dari paparan virus ini.

"Rekan semua telah menjalani apa yang dirasakan diterima sampai dengan saat ini karena kami semua. Dan kami semua pejabat utama Angkatan Darat sangat memerhatikan rekan-rekan," kata Andika kepada seluruh siswa Secapa AD Bandung yang disiarkan live streaming, Sabtu (11/7/2020).

1. Mayoritas mereka tidak merasakan sakit

Datang ke Bandung, KSAD Semangati 1.262 TNI yang Positif COVID-19Lingkungan Secapa AD/Secapaad.mil.id

Andika menyebut, kebanyakan para siswa Secapa AD dalam segi fisik tidak menunjukkan gejala sakit karena terpapar virus ini. Artinya mayoritas siswa yang ada di Secapa AD ini masuk dalam kategori orang tanpa gejalar (OTG).

Terkait dengan adanya siswa yang merasa sedih karena ternyata positif COVID-19 meski tidak sakit, itu adalah hal wajar. Menurutnya, hal tersebut sangat manusiawi apabila seseorang mengalami sedikit gangguan psikis, misalnya khawatir atau merasa sedih.

"Tapi secara psikis merasa sedih karena tahu bahwa dirinya positif ya itu sesuatu yang menurut saya normal," ucap Andika.

2. Semua harus yakin bisa sembuh dan kembali bertugas

Datang ke Bandung, KSAD Semangati 1.262 TNI yang Positif COVID-19Dok.IDN Times/Istimewa

Di sisi lain, Andika pun meminta semua siswa bisa melakukan aktivitas secukupnya dan mengkonsumsi makanan dan minuman bergizi. Sehingga dalam masa isolasi ini bisa sembuh.

Harus ada keyakinan dan semangat yang tinggi satu sama lainnya untuk bisa sembuh dari penyakit tersebut.

"Kita harus optimis, yakin, dan kuat. Yakinkan bahwa kita bisa. Kasih tahu ke diri sendiri kalau sehat itu bukan hanya untuk kita, tapi juga bagi keluarga," ungkapnya.

3. Jangan sedih ketika terpapar COVID-19

Datang ke Bandung, KSAD Semangati 1.262 TNI yang Positif COVID-19Ilustrasi corona (IDN Times/Mardya Shakti)

Dia pun menegaskan agar siapapun termasuk anggota TNI yang terpapar COVID-19 tidak bersedih hati. Justru ketika sedih maka kita akan makin tertekan dalam upaya sembuh dari virus ini.

Dia menyebut, saat kita sedih maka untuk istirahat saja bisa susah. Seharusnya bisa tidur setidaknya sampai delapan jam, saat sedih kita mungkin hanya tidur dua jam saja.

"Ini yang justru bisa membuat diri kita sakit," ujarnya.

4. Para calon perwira merasa sehat ketika terpapar virus

Datang ke Bandung, KSAD Semangati 1.262 TNI yang Positif COVID-19Lingkungan Secapa AD/Secapaad.mil.id

Dalam peninjauan ini, salah satu calon perwira yakni Zazkia mengatakan, dia tidak merasa apapun ketika terpapar virus corona. Semua aktivitas dilakukan seperti biasa karena tidak ada tanda-tanda seperti flu, demam, atau merasa sakit lainnya.

"Jadi tidak ada yang dirasakan," ujarnya.

Calon perwira lainnya, Dede juga mengatakan hal serupa. Dibandingan merasa sakit, dia justru merasa sedih karena sekarang tahu dirinya terpapar COVID-19.

"Jadi secara fisik tidak dirasakan, hanya sedih," ungkapnya.

Baca Juga: Jadi Klaster Terbesar, Warga di Sekitar Secapa AD Tolak Tes COVID-19

Baca Juga: Usai Secapa AD, 99 TNI di Pusdikpom Cimahi Positif Virus Corona

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya