Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Angkot di Bandung Nekat Beroperasi saat Tahun Baru akan Ditindak!

IMG-20251231-WA0026.jpg
Pemberian uang kompensasi angkot libur di Kota Bandung. IDN Times/Istimewa
Intinya sih...
  • Uang kompensasi Rp600 ribu untuk sopir angkot di Bandung Raya
  • Sopir angkot merasa terbantu dengan kebijakan libur operasional dan pemberian kompensasi
  • Mekanisme pengambilan bantuan dilakukan melalui koordinator masing-masing trayek
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandung, IDN Times - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat telah memberikan uang kompensasi terhadap para sopir angkot di wilayah Bandung Raya Rp600 ribu per orang. Uang itu diberikan agar angkot tida beroperasi selama 31 Desember 2025 dan 1 Januari 2025.

Berdasarkan data Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat, total angkot yang mendapatkan bantuan ini sebanyak 3.102 orang, rinciannya 2.602 orang di Kota Bandung, 293 orang di Kota Cimahi, 207 orang dari Bandung Barat.

Sekretaris Dishub Jawa Barat, Diding Abidin mengatakan, dengan sudah diberikannya uang kompensasi, pemerintah Bandung, Cimahi, dan Kabupaten Bandung Barat harus turut mengawasi kondisi di lapangan.

Apabila ada sopir angkot yang masih beroperasional, Diding meminta petugas agar mengingatkan kepada mereka untuk kembali ke rumah masing-masing.

"Tindakan sesuai ketentuan atau paling tidak diingatkan agar kembali ke rumah, tidak perlu beroperasi. Jadi tolong diingatkan, uang kompensasi ini sebagai pengganti," ujarnya, Rabu (31/12/2025).

1. Dua kali lipat dari penghasilan sehari-hari

IMG-20251231-WA0028.jpg
Pemberian uang kompensasi angkot libur di Kota Bandung. IDN Times/Istimewa

Adapun untuk pemberian uang ini dilakukan secara langsung di tempat yang telah ditentukan. Seperti di Kota Bandung, ratusan supir angkot menyerbu kompleks Sport Jabar di kawasan Arcamanik.

Salah satunya, sopir Dedi (56 tahun) tahun merasa terbantu atas bantuan dari pemerintah provinsi tersebut. Dia yang setiap hari menarik angkot trayek Elang–Cicadas biasanya hanya mendapatkan uang Rp100 ribu per hari.

"Kadang-kadang itu pun, gak tentu ya. Paling besar sekitar Rp70 ribu, dari jam 5 pagi sampai jam 8 malam," kata Dedi, Rabu (31/12/2025).

Dedi menyambut baik kebijakan libur operasional angkot pada malam tahun baru yang disertai pemberian kompensasi. Menurutnya, langkah ini baru pertama kali terjadi selama 20 tahun dia menjalani profesi sebagai sopir angkot.

"Sejarah Kota Bandung, gubernurnya ya sebelum-sebelumnya kan nggak ada kayak begini. Jadi disambut baik, gembira semua, antusias enggak perlu turun ke jalan, tapi uang tetap dapat,” ujarnya.

2. Kompensasi diberikan secara langsung lewat koordinator masing-masing

IMG-20251231-WA0024.jpg
Pemberian uang kompensasi angkot libur di Kota Bandung. IDN Times/Istimewa

Dedi menjelaskan, mekanisme pengambilan bantuan dilakukan melalui koordinator masing-masing trayek. Para sopir cukup membawa identitas diri sebelum kemudian diarahkan untuk mengisi formulir.

"Kan ada koordinatornya tersendiri, sesuai jalur-jalur. Misalnya yang Soreang ya Soreang, kalau yang Riung Bandung ya Riung Bandung. Kami kebetulan di Elang. Di situ dikasih pengarahan, kami cuma bawa KTP. Langsung ambil formulir, perlihatkan KTP, isi, terus dapat," ucapnya.

3. Ada yang penghasilan sehari-harinya cuma Rp60 ribu

IMG-20251231-WA0026.jpg
Pemberian uang kompensasi angkot libur di Kota Bandung. IDN Times/Istimewa

Sopir lainnya, Imam (63 tahun), sehari-hari membawa angkot trayek Kelapa–Ledeng. Dalam kondisi normal, penghasilan yang ia bawa pulang jauh dari kata besar. Pendapatan itu ia peroleh setelah menarik dari pukul 06.00 hingga 18.00 WIB.

"Saya paling minim, ya itu antara Rp60 ribu sampai Rp 70 ribu," ujar Imam.

Soal kompensasi libur operasional pada momentum pergantian tahun, Imam menyambut baik. Ia mengaku sudah menerima kompensasi yang dibagikan pemerintah setelah mengantre dari pagi hari.

Menurutnya, kebijakan dari pemerintah semacam ini baru pertama kali ia alami selama puluhan mencari nafkah di jalan. Mengenai teknis pencairan bantuan, Imam menjelaskan, data sopir dihimpun oleh pengurus trayek.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us

Latest News Jawa Barat

See More

HIPMI Dorong Pemkot Bandung Siapkan Solusi Pertumbuhan UMKM di 2026

31 Des 2025, 18:29 WIBNews