Pemkab Bandung Akan Kembangkan Potensi Objek Wisata Kawah Kamojang
Instagram.com/happy_hahn
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabupaten Bandung, IDN Times – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung berencana mengembangkan objek wisata Kawah Kamojang yang terletak di Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung, guna meningkatkan potensi ekononomi masyarakat lokal.
Bupati Kabupaten Bandung Dadang Supriatna mengatakan, rencana pengembangan objek wisata tersebut dilakukan untuk mendorong jumlah kunjungan wisatawan yang ke depannya diprediksi bisa mendorong peningkatan pendapatan para pelaku ekonomi kreatif dengan pemasan produknya di lokasi wisata.
"Saya mendapatkan informasi langsung dari pelaku usaha di kawasan Pangalengan, satu kios atau warung yang berjualan di kawasan wisata itu bisa mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan barang atau hal lainnya antara Rp5 juta sampai Rp8 juta per hari. Itu setelah terjadi kunjungan wisatawan yang luar biasa ke obyek wisata tersebut di Pangalengan," ujar Dadang di Kabupaten Bandung, Sabtu (21/5/2022).
1. Objek wisata Kawah Kamojang sudah ada puluhan tahun silam
Instagram.com/natgeoindonesiaDadang mengatakan, kawasan obyek wisata Kawah Kamojang yang sudah ada sejak puluhan tahun silam, dan dinilai memilki potensi untuk terus dikembangkan dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan dari berbagai daerah.
"Yang penting ada kemauan dari pemerintah desa setempat dalam upaya menangkap peluang ekonomi untuk masyarakat dari potensi wisata tersebut. Soalnya, para pelaku usaha yang berdagang di lokasi wisata itu, tentunya warga setempat," kata Dadang.
2. Pengembangan objek wisata Kawah Kamojang dipastikan berbasis ramah lingkungan
Kamojang Ecopark (instagram.com/itsmedivia_)Dalam pengembangan objek wisata Kawah Kamojang itu, Dadang mengatakan, akan ada beberapa konsep yang diterapkan. Namun ia memastikan untuk merencanakan konsep pengembangan berbasis ramah lingkungan, tanpa harus merusak alam yang masih asri di kawasan objek wisata Kawah Kamojang itu.
"Nantinya, konsep pengembangan atau penataan obyek wisata itu yang akan kami buat, agar tidak mengganggu alam, tapi bertaraf internasional," tutur Dadang.
3. Pengembangan objek wisata akan dikerjasamakan dengan pihak swasta
Kamojang Ecopark (instagram.com/muhamadfikri6767)Dadang menuturkan, bahwa kawasan obyek wisata Kawah Kamojang merupakan lahan di bawah kontrol Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat Namun proses pengelolaannya ke depannya bisa dikerjasamakan dengan swasta.
"Seperti halnya obyek wisata baru di Rancabali Kabupaten Bandung yang dalam proses pengelolanya dikerjasamakan dengan pihak swasta," kata Dadang.
4. Potensi bisnis pelaku UMKM dilokasi objek wisata pun akan ikut serta dikembangkan
Ilustrasi UMKM.Selain itu Dadang mengatan, pengembangan yang akan dilakukan bukan hanya dari lokasi objek wisata saja. Di sisi lain, Pemkab bandung pun akan mendorong peningkatan bisnis bagi pelaku UMKM di lokasi objek wisatanya, yaitu dengan program pinjaman dana bergulir tanpa bunga.
Ia pun menuturkan, sudah ada dana sebesar Rp40 milyar yang digulirkan. Bahkan apabila tahapan perkembangannya bagus, jumlah anggaran pun akan ditambah lagi menjadi Rp60 milyar untuk membantu ekonomi masyarakat.
Pinjaman dana bergulir tanpa bunga yang sudah disiapkan Pemkab Bandung itu dibuat dengan harapan terbangun ekonomi baru dan terciptanya lapangan kerja baru. Sehingga IPM Kabupaten Bandung pun secara otomatis meningkat,” ujar Dadang.
Baca Juga: Informasi Wisata Kamojang Ecopark Garut: Lokasi, Aktivitas, dan Tips
Baca Juga: 5 Hal yang Wajib Kamu Siapkan Saat Mendaki ke Kawah Ijen
Baca Juga: Waspada! Wabah PMK Mulai Menyebar di Kabupaten Bandung
