Grab Bikin Pusat UMKM, Sederet Menteri Harap Bisa Pulihkan Ekonomi

Peluncuran Grab Tech Center dihadiri oleh sembilan menteri

Bandung, IDN Times – Pada Selasa (10/10/2020), Grab resmi meluncurkan Tech Center di Indonesia di mana menjadi pusat inovasi yang dikhususkan buat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Asia Tengara. Tech Center yang disebut sebagai komitmen Grab di Indonesia ini dibangun di lantai 9 Game Tower, Jakarta, luas area sebesar 12.000 meter persegi.

Tech Center itu akan dipakai para pelakon UMKM di Indonesia untuk meriset, merancang, dan menguji coba berbagai perangkat dan teknologi. Nantinya, hasil produksi daripada UMKM tersebut akan dikembangkan hingga diekspor ke pasar Asia Tenggara.

Langkah itu merupakan upaya pemerataan pengetahuan digital bagi para pelaku UMKM Indonesia. Menurut data yang juga terlampir dalam rilis yang diterima IDN Times, Indonesia menjadi rumah bagi lebih dari 64 juta UMKM di mana baru 16 persennya yang telah terdigitalisasi.

“Grab Tech Center ditujukan untuk meningkatkan kapabilitas teknologi kami di Indonesia. Kami juga ingin berkontribusi dalam mengembangkan potensi teknologi Indonesia, dan berharap dapat memboyong teknologi buatan Indonesia ke seluruh Asia Tenggara,” kata Ridzki Kramadibrata, President of Grab Indonesia, dalam rilis yang diterima IDN Times, Selasa (10/10/2020).

Grab Tech Center nantinya bakal menaungi tim yang fokus pada penelitian dan pengembangan (research and development/R&D) GrabKios, Merchant, dan GrabFood, dengan serangkaian divisi lengkap yang diperlukan untuk pengembangan produk yang menyeluruh.

Peresmian Grab Tech Center juga disaksikan oleh deretan Menteri Kabinet Indonesia Maju, di antaranya ialah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjatian; Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto; Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate; Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional, Bambang Brodjonegoro; Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi; Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Teten Masduki; Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio; Menteri Keuangan, Sri Mulyani; dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia, Bahlil Lahadali.a.

Selain para menteri, putra Presiden ketiga Indonesia B.J. Habibie, Ilham Habibie, juga turut meresmikan BJ Habibie Hall yang berlokasi di Grab Tech Center.

1. Semoga membantu pemulihan ekonomi Indonesia

Grab Bikin Pusat UMKM, Sederet Menteri Harap Bisa Pulihkan EkonomiTangkapan layar antara Grab dan pemerintah (IDN Times/Istimewa)

Indonesia memasuki masa resesi setelah dihajar wabah virus corona (COVID-19) selama berbulan-bulan. Bagi Neneg Goenadi, Managing Director of Grab Indonesia, stimulus terhadap aktivitas UMKM akan menjadi salah satu solusi dalam mengembalikan ekonomi Indonesia dari masa keterpurukan.

“Jika kita dapat meningkatkan ketangguhan mereka (UMKM), kita dapat mencegah terjadinya pengurangan tenaga kerja yang lebih besar dan membantu membangkitkan kembali ekonomi negeri.

Lewat Grab Tech Center, kata dia, Grab bakal berupaya mengembangkan berbagai UMKM yang ada di Indonesia, salah satunya dalam pemahaman soal dunia digital. Ia yakin bahwa Grab Tech Center mampu “menyatukan kekuatan talenta-talenta teknologi terbaik di Indonesia untuk membangun solusi yang mudah digunakan dan dapat diandalkan untuk membantu UMKM terkecil sekalipun.”

2. Luhut dan Sri Mulyani mengapresiasi langkah Grab

Grab Bikin Pusat UMKM, Sederet Menteri Harap Bisa Pulihkan EkonomiANTARA FOTO/ICom/AM IMF-WBG/Jefri Tarigan

Tentang pemulihan ekonomi Indonesia juga menjadi fokus Luhut Binsar Pandjaitan, ketika diundang dalam peresmian Grab Tech Center. Menurutnya, sejauh ini Grab telah membuktikan komitmen jangka panjangnya dalam visi industri 4.0 di Indonesia.

“Para investor seperti Grab ikut membantu menjadikan Indonesia sebagai negara dengan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara. Untuk mencapai itu, kami membutuhkan dukungan dari mitra-mitra seperti Grab yang berkomitmen tidak hanya dari segi permodalan, tetapi juga sumber daya untuk mendorong pengembangan talenta dan infrastruktur digital di tanah air,” ujar dia, dalam rilis yang sama.

Sri Mulyani juga memberikan apresiasi terhadap dibukanya Grab Tech Center. Setali tiga uang, ia menyampaikan berbagai penghargaan atas upaya Grab dalam mengembangkan transformasi digital bagi UMKM di Indonesia.

“Semoga yang dilaksanakan Grab dapat membantu pemulihan ekonomi nasional,” ujar Sri.

3. Ada 70 ribu merchant di Indonesia yang gabung dengan Grab

Grab Bikin Pusat UMKM, Sederet Menteri Harap Bisa Pulihkan EkonomiPerempuan yang bekerja sebagai mitra grab (IDN Times/Public Relations Grab)

Sementara di mata Airlangga Hartarto, UMKM merupakan pahlawan ekonomi Indonesia karena menjadi kunci dari pemulihan ekonomi. Maka itu, kata dia,  mendorong transformasi digital merupakan hal yang harus segera dilakukan oleh para pemangku kepentingan, khususnya dalam cakupan ekonomi mikro.

“Membekali UMKM dengan solusi teknologi yang tepat untuk menavigasi dinamika bisnis online sangatlah penting,” ujarnya.

Salah satu contoh solusi UMKM yang diciptakan di Indonesia adalah fitur aplikasi GrabMerchant yaitu Self-Onboarding atau pendaftaran mandiri yang memungkinkan bagi pengusaha makanan untuk mendaftarkan diri, dan menjalankan bisnisnya di Grab hanya dalam waktu 24 jam.

Dibuat oleh tim Grab Indonesia, fitur teesebut berhasil mempercepat upaya Grab untuk mendigitalisasi lebih banyak para pelaku UMKM selama masa pandemi. Antara bulan Mei dan September, lebih dari 70.000 merchant di Indonesia telah bergabung dengan Grab melalui fitur pendaftaran mandiri ini. 

4. Momentum yang tepat di tengah wabah virus corona

Grab Bikin Pusat UMKM, Sederet Menteri Harap Bisa Pulihkan EkonomiIDN Times/Teatrika Handiko Putri

Grab sendiri sejauh ini telah beroperasi di lebih dari 500 kota dan memberdayakan lebih dari 6 juta pengusaha mikro dan UMKM di Indonesia. Grab mengklaim dirinya telah berhasil berupaya mendigitalisasi lebih dari 450.000 UMKM selama pandemi.

Menurut Johnny G. Plate, pandemi COVID-19 harus dimanfaatkan sebagai momentum giant leap, di mana karya dan produktivitas di ruang digital dapat terus dikembangkan sebaik mungkin. “Inisiatif (Grab Tech Center) ini sejalan dengan arahan Presiden Bapak Joko Widodo untuk melakukan akselerasi transformasi digital nasional,” tutur Johnny.

Sementara itu Teten Masduki menegaskan jika UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Dengan banyaknya tanggung jawab yang dipikul, maka baginya UMKM harus lebih tangguh dalam beradaptasi dengan zaman.

“Pemerintah juga terus menghadirkan inovasi untuk mendorong perkembangan UMKM agar semakin banyak UMKM yang go-digital sehingga mereka dapat terus bertahan di tengah situasi yang menantang seperti sekarang,” ujar Teten.

5. Ada B.J. Habibie Hall, penghormatan bagi Presiden Ke-3 Indonesia

Grab Bikin Pusat UMKM, Sederet Menteri Harap Bisa Pulihkan EkonomiIlham Habibie dan Presiden Jokowi (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Di dalam Grab Tech Center, investor juga meresmikan sebuah aula yang dinamakan B.J. Habibie Hall. Aula yang menjadi penghormatan kepada Presiden ke-3 Republik Indonesia, B.J Habibie itu akan berfungsi sebagai wadah edukasi dan kolaborasi bagi para cendikiawan dan para pembuat kebijakan di bidang teknologi, akademi, dan bisnis. 

Dalam peluncuran Grab Tech Center, Ilham Habibie, putra daripada B.J Habibie, berterima kasih kepada Grab karena telah mengabadikan peninggalan ayahnya yang dianggap sebagai wajah perubahan teknologi di Indonesia.

“Saya sangat senang Grab telah memilih untuk menamai aula tersebut dengan nama almarhum B.J. Habibie. Saya berharap warisan beliau terus menjadi inspirasi bagi banyak putra - putri Indonesia untuk berinovasi dan turut berperan aktif membangun bangsa,” kata dia.

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya