Maju Pilkada KBB, Kang Tebe Bakal Perhatikan Kesejahteraan Guru Ngaji

Bandung Barat, IDN Times - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Tb Ardi Januar memantapkan diri maju dalam Pemilihan Bupati - Wakil Bupati Bandung Barat di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung Barat (KBB) 2024.
Disela-sela persiapannya jelang Pilkada 2024, pria yang disapa Kang Tebe itu melakukan reuni kecil dengan teman lamanya KH Yusuf, yang merupakan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) KBB, KH Yusuf Abdul Qodir pada Sabtu (20/7/2024) malam.
Keduanya adalah teman satu almamater ketika masih menimba ilmu di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah, Jakarta.
"Ini pertemuan antar teman. Saya sama Kiai Yusuf sudah kenal beliau sejak 22 tahun lalu saat kami masih sama-sama mondok," kata Kang Tebe.
1. Kenang masa lalu saat berada di pesantren

Bertemu dengan teman lama, Tb Ardi Januar menyambangi kediaman KH Yusuf di Komplek Pondok Pesantren Riyadul Huda, Ngamprah, Bandung Barat. Kang Tebe dan Kiai Yusuf banyak bernostalgia masa-masa menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah, Jakarta.
"Obrolan kami sangat hangat. Dari mulai mengenang masa lalu saat di pesantren sampai berbagi gagasan bagaimana memajukan pendidikan pesantren," ujarnya.
Kang Tebe pun membeberkan hasil obrolan empat matanya dengan KH Yusuf. KH Yusuf sempat menyampaikan harapannya jika Kang Tebe terpilih menjadi pemimpin di Bandung Barat agar memerhatikan kesejahteraan guru mengaji di Bandung Barat.
"Menyikapi pencalonan saya, beliau mendoakan dan memberikan nasihat. Beliau juga ingin agar kesejahteraan guru mengaji di Bandung Barat mendapat perhatian dari pemerintah," kata Kang Tebe.
2. Tb Ardi nilai kesejahteraan guru ngaji harus diwujudkan

Menurut Kang Tebe, harapan Kiai Yusuf sudah sewajarnya diwujudkan dalam bentuk program pemerintah. Sebab, guru mengaji salah satu garda terdepan dalam pembentukan karakter masyarakat.
Terlebih lagi Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka memiliki Program Dana Abadi Pesantren. Program ini diharapkan dapat menyokong keberlangsungan fungsi pesantren sebagai lembaga pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat.
"Di level pemerintah daerah, Program Dana Abadi Pesantren juga harusnya diterapkan. Sehingga, dukungan terhadap masa depan pesantren yang di dalamnya juga ada guru mengaji, akan lebih maksimal," ujarnya.
3. Tb Ardi mengaku sudah keliling 16 kecamatan

Kang Tebe melanjutkan, sejauh ini dirinya sudah berkeliling ke 16 kecamatan yang ada di Bandung Barat untuk menyerap aspirasi dari masyarakat, para tokoh, ulama, seniman, pelaku UMKM dan lainnya.
"Dan banyak informasi yang saya dapatkan banyak juga pemahaman baru yang saya dapatkan. Saya mendengar masukan, intinya mereka berpesan KBB ke depan harus bisa lebih baik agar kejadian yang pernah menimpa di masa lalu tidak terulang, agar pembangunan bisa diperhatikan, agar hajat hidup bisa ditingkatkan," pungkasnya.