Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Kapolda Jabar: Kecelakaan di KM92 Akibatkan 1 Meninggal dan 22 Terluka

kecelakaan yang melibatkan sejumlah kendaraan di Tol Cipularang (IDN Times/Istimewa)

Bandung, IDN Times - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus mengatakan, petugas masih terus mendata korban meninggal dan terluka akibat kecelakaan beruntun yang terjadi di KM92, Tol Cipularang, Senin(11/11/2024).

Menurut dia, berdasarkan data sementara, ada 23 korban dengan 1 korban meninggal dunia dan 22 lainnya mengalami luka-luka akibat peristiwa tersebut. Kejadian tabrakan beruntun itu melibatkan 19 kendaraan yang dipicu dari dugaan blongnya rem truk bermuatan kardus.

"Jumlah korban satu meninggal dunia, kemudian puluhan luka, tapi nanti terus akan dicek," kata Akhmad Wiyagus, Senin (11/11/2024).

Para korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Abdul Rojak dan Rumah Sakit Siloam Purwakarta.

Untuk memastikan kondisi di lapangan, Kapolda Jabar langsung berangkat menuju lokasi kecelakaan. Adapun lokasi kecelakaan itu memang merupakan wilayah rawan.

IDN Times/Istimewa

Dari sejumlah video yang beredar, tampak banyak kendaraan yang ringsek akibat kecelakaan beruntun ini. Bahkan ada kendaraan yang tertabrak hingga pindah ke jalur bersebrangan.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham mengatakan, dari informasi sementara yang dia terima kecelakaan diduga karena ada kendaraan seperti truk yang bermuatan besar mengalami rem blong. Kendaraan tersebut lantas menabrak kendaraan di depannya yang mengakitbakan adanya kecelakaan beruntun.

"Jadi sementara itu yang bisa saya sampaikan terkait dengan penanganan di kilometer 92. Kemudian saya ulang ya, kesimpulannya ini dipicu oleh sebuah truk yang remblong ya, truk bermuatan barang yang remblong," kata Jules saat dihubungi.

Saat ini aparat dari kepolisian baik PJR Polri, Polda Jabar, dan Satlantas Purwakarta sudah menuju lokasi untuk membantu evakuasi penumpang terlebih dulu dan melakukan pengecekan penyebab kecelakaan tersebut.

"Kemudian ini evakuasi maupun normalisasi jalur. Saat ini kita belum mengetahui pasti karena masih dalam pendataan berapa jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan maupun korban," paparnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yogi Pasha
Debbie sutrisno
Yogi Pasha
EditorYogi Pasha
Follow Us