Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

[FOTO] Potret Rumah Rp15 Miliar Doni Salmanan di Kota Baru Parahyangan

Rumah mewah Doni Salmanan di Bandung Barat. (IDN Times/Bagus F)

Bandung Barat, IDN Times - Setelah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan kasus penipuan, aset properti Doni Salmanan menjadi sorotan publik. Doni memiliki rumah mewah seharga Rp15 miliar di Tatar Candraresmi, Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Rumah itu ia huni setelah mendapat kekayaan dari hasil profesinya menjadi afiliator sebuah aplikasi bernama Quotex.

Sekitar akhir tahun 2021 kemarin, Doni mulai menempati rumah mewah itu bersama istrinya Dinan Fajrina. Tak cukup sampai situ, Doni juga memiliki kantor yang terletak masih di kawasan elite Kota Baru Parahyangan, yakni di Bandung Tempo Doeloe. Di kantor itu, Doni menghabiskan waktu bersama pegawainya untuk memproduksi konten-konten YouTube.

Namun, usia status Crazy Rich Bandung yang ia sandang tak berumur lama. Doni dilaporkan atas dugaan penipuan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).

1. Tidak ada lagi mobil mewah parkir di depan rumahnya

Rumah mewah Doni Salmanan di Bandung Barat. (IDN Times/Bagus F)

2. Rumah milik Doni dibandrol Rp15 miliar

Rumah mewah Doni Salmanan di Bandung Barat. (IDN Times/Bagus F)

3. Sengaja dikosongkan sementara pasca ditetapkan sebagai tersangka

Rumah mewah Doni Salmanan di Bandung Barat. (IDN Times/Bagus F)

4. Tak ada aset istimewa di teras rumah Doni

Rumah mewah Doni Salmanan di Bandung Barat. (IDN Times/Bagus F)

5. Punya kantor untuk ruang produksi konten YouTube di kompleks sebelah

Kantor mewah Doni Salmanan di Bandung Barat. (IDN Times/Bagus F)

Pasca-ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan penipuan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU), kediaman Doni Salmanan tampak sepi. Deretan mobil mewah yang biasa ia pamerkan tidak nampak satupun terparkir.

Kuasa Hukumnya, Ikbar Firdaus menyampaikan baru handphone milik Doni saja yang disita polisi untuk dijadikan barang bukti. Handphone tersebut digunakan sebagai barang bukti lantaran dinilai menjadi alat untuk melakukan aksinya.

"Untuk barang bukti, baru HP yang diambil. Mungkin nanti polisi akan menyusul mengambil bukti-bukti lain," ujar Ikbar, Kamis (10/3/2022).

Semoga aparat kita dapat memberi keadilan sebijak-bijaknya untuk kasus ini, ya!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bagus F
EditorBagus F
Follow Us