Dalam Sepekan, 24 Warga Indonesia Meninggal Akibat Bencana Alam
Bandung, IDN Times - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Republik Indonesia mencatat ada sebanyak 24 orang meninggal dunia akibat peristiwa bencana alam yang terjadi selama satu minggu 2-9 Desember 2024.
"Rekapitulasi bencana dalam satu minggu 24 meninggal dunia di seluruh Indonesia dalam satu minggu kejadian," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari alias Aam dalam keterangannya, Senin (9/12/2024).
1. Selama sepekan ada 35 peristiwa bencana alam
Mayoritas korban meninggal karena terdampak dari bencana alam baik itu banjir hingga longsor. Adapun jumlah peristiwa bencana alam dalam satu pekan di periode yang sama jumlahnya mencapai puluhan.
"Pada 2-9 Desember 2024 ada 35 lima kali bencana ada banjir tanah longsor dan cuaca ekstrem. Pulau Sumatra Utara direndam banjir, tanah longsor dan Lampung cuaca ekstrem," ucapnya.
2. BNPB menyebutkan ada pengurangan bencana alam
Menurut Aam, jika dilihat dari perkembangan peristiwa bencana alam, jumlah kabupaten dan kota yang terdampak mulai berkurang. Namun hal ini tentunya disebabkan oleh berbagai faktor yang ada. Selain itu, kecenderungan peristiwa bencana juga ada pergeseran wilayah.
"Ada pengurangan peristiwa bencana alam di kabupaten dan kota itu tentunya ada faktor regional. Peristiwa bencana juga mengalami pergeseran ke Indonesia bagian tengah dan timur," katanya.
3. Banten dan Jabar menjadi perhatian nasional dalam kebencanaan
BNPB sendiri kini memiliki beberapa wilayah yang menjadi atensi dalam cuaca ekstrem yang saat ini terjadi, Aam mengatakan, wilayah ini ada di beberapa daerah Provinsi Banten dan Jawa Barat.
"Menjadi atensi nasional itu di Banten ada lebak dan Pandeglang. Kemudian Sukabumi dan Cianjur. Ini berdampingan dalam satu hamparan kawasan ini jadi perhatian kita harus waspada hingga awal 2025 bahkan medio Maret-April," katanya.
