Ridwan Kamil Targetkan Tol Cisumdawu Tembus BIJB Tahun Ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Pembangunan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan atau biasa disebut Cisumdawu terus berprogres. Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil alias Emil menyebut jalan tol ini akan tembus ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) pada pertengahan 2022.
Emil menyatakan perkembangan terbaru dari Tol Cisumdawu ini setelah meninjau langsung bersama kontraktor dan pejabat Kabupaten Sumedang pada Senin (10/1/2022).
"Kalau dari laporan kontraktor, semua bisa dioptimalkan pada bulan Juni 2022. Kita berharap lenting keamanan terjamin, sehingga tahun ini sudah tembus BIJB Kertajati," ujar Emil, dalam siaran pers yang diterima.
1. Ada beberapa persoalan yang tengah ditangani
Hangga saat ini ada beberapa kendala yang masih dihadapi dalam proses pengerjaan Tol Cisumdawu. Emil mengatakan, ada beberapa berkas longsoran yang harus dibersihkan.
"Sisa-sisa longsoran sedang ditangani, kemudian ada sedikit pembebasan lahan yang harus dilakukan, tapi sifatnya perluasan wilayah biasa," ungkapnya.
2. Tol Cisumdawu mempermudah akses ke BIJB
Tol Cisumdawu merupakan akses yang penting untuk akses warga Jabar. Menurutnya, ketika jalur tol sudah bisa tembus ke BIJB Kertajati, maka akan turut membantu pemulihan ekonomi.
"Kalau sudah tembus (BIJB), tidak ada alasan Kertajati sepi. Karena, jarak tempuh dari Bandung ke sana 40 menit. Ini progres kemajuan," ungkapnya.
3. Kajian penyebab longsoran masih belum diketahui
Adapun untuk dampak banjir yang dialami masyarakat, yang diduga terjadi karena pembangunan Tol Cisumdawu, Emil bilang, hal itu perlu dikaji dan tidak bisa langsung menyudutkan salah satu pihak.
"Kita harus teliti dulu, jangan saling menyalahkan, paling gampang nyalahin, dan ini sudah kami koordinasi kalau banjir ini dari mana, apakah dari jalan tol? Kalau iya kan ditangani," katanya.
Emil menambahkan, hingga saat ini dirinya belum mengantongi penyebab pasti dari peristiwa longsor yang menimpa warga di sekitar Jatinangor. "Belum ada (hasil kajian dampak banjir) masih laporan, kalau ada dampak harus dibenerin dan banyak insinyur di sini," kata dia.
Baca Juga: 4 Seksi Tol Cisumdawu Ditargetkan Beroperasi Desember 2021
Baca Juga: Target Awal 2022 Selesai, Tiga Menteri Kunjungi Proyek Tol Cisumdawu