Polda Jabar Dalami Penyebab Laka Maut PO Bus Purnamasari di Subang

Olah TKP sudah selesai dilakukan pihak Polisi

Bandung, IDN Times - Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) masih mendalami penyebab kecelakaan lalu lintas (lakalantas) tunggal Bus Pariwisata PO Purnamasari yang menyebabkan 8 orang meninggal dunia dan 10 luka parah di Kampung Nagrok, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Sabtu (18/1).

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Saptono Erlangga mengatakan, unit laka lantas Polres Subang dibantu Polda Jabar dan Korlantas telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) atas peristiwa kecelakaan maut yang mengakibatkan delapan orang meninggal dunia dan puluhan lainnya terluka.

"Tadi pagi dari Korps Lantas Polri, Ditlantas Polda Jabar, Sat Lantas Polres Subang dan Instansi terkait, melaksanakan olah TKP dengan metode Traffic Analysis Accident (TAA), untuk ketahui faktor penyebab terjadinya lakalantas," kata Erlangga, Minggu(19/1).

Dia menyebutkan, kecelakaan tunggal bus pariwisata itu mengakibatkan delapan orang meninggal, salah satunya sopir dan sisanya penumpang dengan korban luka berat sebanyak 10 dan luka ringan 20 orang. 

1. Jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga di Depok

Polda Jabar Dalami Penyebab Laka Maut PO Bus Purnamasari di SubangIDN Times/Azzis Zulkhairil

Erlangga menjelaskan, saat ini untuk seluruh korban meninggal dunia sudah diserahkan kepada pihak keluarga masing-masing di wilayah Depok, Jabar. Sedangkan beberapa yang alami luka masih di Rumah Sakit UI Depok.

"Seluruh Korban, yang meninggal dunia tadi malam sudah diserahkan ke kekeluarga di Depok. Korban luka berat tadi pagi di rujuk ke Rumah Sakit UI Depok," ungkapnya.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Subang, Sopir Bus Meninggal Dunia

2. Olah TKP sudah dilakukan pihak kepolisian

Polda Jabar Dalami Penyebab Laka Maut PO Bus Purnamasari di SubangIDN Times/Azzis Zulkhairil

Erlangga menambahkan, Polisi pun saat ini tengah menyelidiki penyebab terjadinya lakalantas tersebut. Rangkaian olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kata dia, telah dilakukan oleh pihak kepolisian.

"Tadi pagi dari Korps Lantas Polri, Ditlantas Polda Jabar, Sat Lantas Polres Subang dan Instansi terkait, melaksanakan olah TKPTKP dengan metode TAA Traffic Analysis Accident, untuk ketahui faktor penyebab terjadinya lakalantas," tuturnya.

Baca Juga: Ketua Sunda Empire ada di Bandung? Oded: Saya Belum Tahu

3. Terdapat delapan orang meninggal dunia dan beberapa luka berat hingga luka ringan

Polda Jabar Dalami Penyebab Laka Maut PO Bus Purnamasari di SubangIDN Times/Azzis Zulkhairil

Diberikan sebelumnya, Bus Pariwisata PO Purnamasari bernomor polisi E 7508 W mengalami kecelakaan tunggal di Kampung Nagrok, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Sabtu (18/1).

Tercatat, kecelakaan tunggal tersebut menewaskan delapan penumpang dan luka berat lima orang. Korban tewas dan terluka langsung dibawa ke RSUD Ciereng Subang. Sedangkan jumlah luka ringan sebanyak 15 orang yang dibawa ke Puskesmas Ciater.

Baca Juga: Polda Jabar Belum Temukan Markas Besar Sunda Empire

4. Bus melaju dalam keadan tidak terlalu cepat

Polda Jabar Dalami Penyebab Laka Maut PO Bus Purnamasari di SubangFoto hanya ilustrasi. (Dok.IDN Times/Istimewa)

Berdasar keterangan saksi-saksi baik penumpang maupun warga setempat, sebelum kecelakaan terjadi, bus melaju dari arah Bandung menuju Subang. Bus tersebut diduga melaju dalam kecepatan sedang.

Saat melaju di jalanan menurun, tepatnya di Kampung Nagrok, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, sopir bus mulai hilang kendali. Tiba di tikungan tajam ke kiri, bus terguling beberapa kali sampai berhenti di badan jalan.

"Para penumpang bus merupakan rombongan wisatawan. Mereka baru dari Gunung Tangkuban Parahu dan akan kembali ke Kota Depok," ujar dia.

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini 

Baca Juga: Bukan di Tanjakan Emen, Ini TKP Kecelakaan yang Tewaskan 8 Orang di Subang

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya