Demo Berujung Anarkis, Polda Jabar Amankan Ratusan Anggota Ormas GMBI

Beberapa anggota yang diamankan positif menggunakan narkoba

Bandung, IDN Times - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) mengamankan ratusan anggota Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI). Mereka diamankan setelah membuat demo yang berujung anarkis di Mapolda Jabar, Kamis (27/1/2022).

Dalam aksi itu massa GMBI mulanya menyampaikan pendapat, namun kemudian melakukan aksi pelemparan ke Mapolda Jabar, dan merusak fasilitas. Selain itu, masa juga mengeroyok anggota kepolisian yang mengamankan aksi.

1. Pendemo dites urine usai diamankan petugas

Demo Berujung Anarkis, Polda Jabar Amankan Ratusan Anggota Ormas GMBITangkap Layar (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Atas aksi anarkis ini, petugas Polda Jabar kemudian mengamankan ratusan orang dan kemudian dilakukan tes urine guna memastikan ada atau tidaknya narkotika dalam tubuh korban.

Adapun berdasarkan pantauan, terdapat peserta demo yang hasilnya positif mengonsumsi narkotika. Hal itu diketahui setelah polisi memisahkan rombongan massa pendemo di Mapolda Jabar.

2. Massa mengaku menggunakan narkotika jenis sabu

Demo Berujung Anarkis, Polda Jabar Amankan Ratusan Anggota Ormas GMBIIlustrasi Pengguna Narkoba (IDN Times/Mardya Shakti)

Petugas polisi juga menanyakan langsung pada massa pendemo. Beberapa orang yang positif narkoba menyatakan bahwa menggunakan barang terlarang itu sudah sejak sebelum aksi di Mapolda Jabar. Adapun massa anggota pendemo sendiri tidak semua warga Kota Bandung.

"Kapan kamu pakai?" tanya salah seorang anggota kepolisian. "Kemarin pake sabu di pasar. Tadi dari Cikarang, Bekasi," jawab anggota ormas.

3. Polda Jabar masih lakukan pendataan

Demo Berujung Anarkis, Polda Jabar Amankan Ratusan Anggota Ormas GMBIilustrasi narkoba (IDN Times/Mardya Shakti)

Untuk jumlah orang yang dinyatakan positif menggunakan narkotika, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, saat ini masih belum diketahui secara pasti. Yang terang polisi masih terus melakukan pendataan pada massa demo.

Adapun untuk tindak lanjut dari kasus ini, Ibrahim juga belum menjelaskan lebih jauh. Ia menyatakan bahwa saat ini masih dalam pendataan oknum yang bikin onar. "Saat ini kami masih mendata, ya," ucap dia.

Untuk diketahui, aksi demo yang berujung anarkis ini juga terekam dalam video dan kemudian viral di grup WhatsApp. Dalam video itu terlihat massa menunggangi patung macan Polda Jabar yang mereda di halaman depan Mapolda Jabar.

Baca Juga: Kasus Omicron di Jabar Naik, Ridwan Kamil Nyalakan Tanda Bahaya

Baca Juga: Pemprov Jabar Gelar Vaksinasi Booster di 10 Daerah

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya