Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pemprov Jabar Prediksi Ada 11-10 Ribu Pendatang Setelah Lebaran

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)
(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bandung, IDN Times - Arus urbanisasi setelah lebaran 2025 mulai terjadi di sejumlah wilayah Jawa Barat. Mereka datang ke beberapa wilayah dengan harapan bisa mendapatkan kesempatan bekerja di perusahaan wilayah Jabar.

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Jawa Barat mencatat prediksi total para pendatang ke 27 kabupaten dan kota mencapai 10-11 ribu orang. 

Menanggapi fenomena itu, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengatakan para pendatang ke wilayahnya dipastikan untuk mencari kerja, karena banyak daerah yang ada industrinya.

"Di mana-mana seperti itu kalau ada kawasan industri pasti orang datang untuk bekerja. Kalau ada pertumbuhan ekonomi orang pasti datang untuk ikut menikmati pertumbuhan ekonomi," ujar Dedi di Gedung Sate, Selasa (8/4/2025).

"Artinya dari manapun pasti datang. Caranya bagaimana ya perbaiki sistem rekrutmen tenaga kerja, sistem rekrutmen online harus dibangun," lanjutnya.

1. Warga Jabar jangan kalah bersaing

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)
(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Di sisi lain, Dedi mengimbau agar warga Jawa Barat harus siap bersaing untuk mendapat pekerjaan. Dia mengatakan, pemerintah tidak bisa menghalangi siapapun untuk datang ke Jawa Barat dalam hal mencari kerja.

"Anak Jawa Barat harus mampu bersaing dengan tenaga kerja dari luar di Provinsi Jabar. Kita gak bisa menghalangi orang datang ke Jabar karena itu hak. Tapi anak Jabar diprotektif dengan meningkatkan antibodi kemampuan," ujarnya.

2. Pendatang ke Jabar diprediksi mencapai 10-11 ribu

Ilustrasi kemacetan. (IDN Times/Azzis Zulkhairil)
Ilustrasi kemacetan. (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Jawa Barat mengakui belum memiliki data pasti berapa pendatang yang sudah masuk ke wilayahnya. Namun, prediksinya jumlah pendatang tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya.

"Secara pengalaman seperti tahun sebelumnya ada di angka 10-11 ribu (pendatang) di seluruh Jawa Barat," ujar Kepala Disdukcapil Jabar, Berli Hamdani saat Kegiatan Yustisi di Terminal Cicaheum, Kota Bandung (8/4/2025).

3. Kota Bandung paling banyak diminati

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)
(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Selain Kota Bandung, pendatang sangat berminat untuk mengadu nasib di daerah-daerah industri seperti di Kota dan Kabupaten Bekasi serta Kabupaten Karawang. Kata dia, para pendatang sebagian besar berasal dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.

"Sementara ini kalau untuk pendatang Kota Bandung salah satu yang paling diminati. Kemudian di luar itu, untuk mencari kerja di daerah industri seperti Karawang, Bekasi. Kebanyakan mereka pendatang dari Jawa Tengah dan Jawa Timur," ujarnya.

Kendati demikian, Berli mengungkapkan, ada kebiasaan kurang baik di mana pendatang berangkat ke kota tujuan tanpa memiliki pekerjaan. Pendatang menurutnya baru mencari kerja setelah tiba dan hal itu berdampak pada meningkatnya angka pengangguran.

"Biasanya mereka yang datang itu masih cari pekerjaan, menganggur dulu. Terkait masalah sosial (pengangguran) dengan penambahan penduduk memang mungkin terjadi," katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
Azzis Zulkhairil
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us