Kemendagri Berencana Gelar Retret Khusus Sekda, Lokasinya di Akmil Magelang

- Kemendagri rencanakan retret kepemimpinan untuk semua sekda di Indonesia
- Sekda perlu materi geopolitik karena merupakan ASN tertinggi dalam pemerintahan
- Retret akan digelar di Akmil Magelang, Jawa Tengah, dengan opsi gabung dengan retret kepala daerah gelombang III
Bandung, IDN Times - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tengah merencakan menggelar retret atau orientasi kepemimpinan kepada seluruh sekretaris daerah (sekda) baik di tingkat provinsi dan kabupaten kota se-Indonesia.
Hal itu disampaikan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian dalam pembukaan kegiatan retret kepala daerah gelombang dua di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Senin (23/6/2025).
Tito mengatakan, Kemendagri sudah mendapatkan arahan dari Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto ihwal rencana retret bagi seluruh sekda di Indonesia.
"Nanti Bapak Presiden sudah memberikan arahan kepada saya, retret untuk sekda Provinsi, Kabupaten, dan Kota Indonesia nantinya di Magelang," kata Tito.
1. Sekda merupakan ASN tertinggi dalam pemerintahan daerah

Kemendagri menilai, Sekda juga perlu menerima materi dalam bentuk retret, karena jabatan sekretaris daerah adalah ASN tertinggi dalam birokrat pemerintahan. Sehingga, perlu diberikan materi-materi terang geopolitik dan beberapa hal lainnya.
"Para Sekda ini kan adalah ASN atau birokrat yang paling senior. Kalau kepala daerah, wakil kepala daerah adalah pejabat politik yang dipilih oleh rakyat," jelas dia.
2. Kapasitas akan ditingkatkan

Tito menginginkan adanya peningkatan dari seluruh Sekda yang ada di Indonesia, baik dari tingkat provinsi hingga kabupaten kota. Adapun nantinya retret digelar di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah.
"Itu yang kami akan berikan peningkatan kapasitas juga. Pak Bima Arya yang menjadi kepala sekolahnya," lanjutnya.
3. Digelar di AKMIL Magelang karena materinya sama

Selain itu, Kemendagri juga membuka opsi untuk menggabungkan pelaksanaan retret kepala daerah gelombang III dengan sekda. Tito memastikan, hal ini untuk efisiensi waktu, mengingat materi yang diberikan hampir sama.
"Itu jadi pertimbangan kami. Salah satu pertimbangan bisa saja nanti ikut di retreat Sekda karena materinya kan hampir sama," katanya.
Diketahui, Kemendagri saat ini tengah menggelar retret 86 kepala daerah gelombang kedua. Mereka merupakan kepala daerah yang dinyatakan sah berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi. Kegiatan ini direncanakan digelar hingga Kamis (26/6/2025).