Bulog Indramayu Mulai Salurkan Bantuan Pangan

- Penerima bantuan dapat 20 kilogram beras selama dua bulan, disalurkan bulan ini.
- Penyaluran ditargetkan selesai akhir Juli 2025, tersebar di 31 kecamatan.
- Bulog melakukan uji kualitas sebelum disalurkan, memastikan beras memiliki standar kualitas yang baik.
Indramayu, IDN Times – Sebanyak 209.619 warga di Kabupaten Indramayu masuk dalam daftar calon penerima bantuan pangan. Diawali dari Kecamatan Sindang, bantuan pangan yang disalurkan oleh Perum Bulog Indramayu itu mulai disalurkan hari ini, Rabu (16/7/2025).
Pimpinan Cabang Bulog Indramayu Sri Wahyuni mengatakan, 209.619 masyarakat itu dipilih berdasarkan data yang ada dalam daftar Penerima Bantuan Pangan (PBP) di Kabupaten Indramayu.
"Bantuan pangan berupa beras gratis kepada 209.619 warga yang terdaftar sebagai PBP di Kabupaten Indramayu. Total alokasi bantuan mencapai 4.192 ton beras," kata Sri
1. Bantuan untuk dua bulan, penerima dapat 20 kilogram

Penerima akan mendapatkan 20 kilogram beras. Angka tersebut untuk penyaluran dua bulan yakni Bulan Juni dan Juli, yang disalurkan bulan ini.
"Setiap penerima mendapatkan 20 kilogram beras dalam satu kali penyaluran," kata dia.
Sri menjelaskan, program tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam pengendalian inflasi dan penguatan ketahanan pangan.
"Kalau masyarakat sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah, otomatis tekanan harga di pasar bisa perlahan menurun," katanya.
“Penyaluran dilakukan sekaligus untuk alokasi dua bulan. Jadi, penerima langsung mendapatkan 20 kilogram beras gratis dalam satu kali penyaluran. Untuk Indramayu, jumlah penerimanya sebanyak 209.619 PBP,” kata Sri.
Dasar penyaluran sendiri, kata dia, berdasarkan penugasan resmi dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) melalui surat nomor 170/TS.03.03/K/7/2025 tertanggal 4 Juli 2025, yang mengatur penyaluran bantuan beras untuk dua bulan sekaligus.
2. Penyaluran ditarget selesai akhir Juli 2025

Dalam pelaksanaannya, Sri menargetkan proses penyaluran bantuan pangan itu bisa selesai hingga akhir Juli. Penerima sebanyak 209.619 itu tersebar di 31 kecamatan se-Kabupaten Indramayu.
Kendati ditarget selesai akhir bulan ini, Sri menegaskan pihaknya mendorong agar distribusi bantuan bisa selesei maksimal dalam kurun waktu lima hari, sejak dimulai hari ini.
“Kami sudah menyampaikan kepada para Kuwu (Kades) dan juru bagi agar memaksimalkan penyaluran ini paling lambat lima hari ke depan. Tapi untuk target seluruh kecamatan, insya Allah selesai di akhir Juli 2025,” katanya.
Desa Dermayu menjadi salah satu yang pada hari pertama sudah ada penyaluran bantuan tersebut. Di desa itu, ada sebanyak 336 warga yang masuk dalam daftar penerima bantuan.
Kuwu Desa Dermayu Wasjudin mengatakan, dibandingkan periode sebelumnya, jumlah penerima bantuan itu ada penurunan. Kendati demikian, Wasjudin berterima kasih atas bantuan untuk warganya itu.
"Harapannya, ke depan jumlah penerima di Desa Dermayu bisa bertambah, sehingga lebih banyak warga yang terbantu," kata dia.
3. Sebelum disalurkan, Bolog lakukan uji kualitas

Sementara itu, sebelum dibagikan, Bulog telah melakukan uji kualitas beras. Dalam uji kualitas itu, Bulog melibatkan beberapa kalangan salah satunya Dinas Dinas Ketahanan Pangan.
Dalam uji kualitas tersebut, tim melakukan pengecekan beberapa item, yakni stok beras, pengemasan, berat timbangan, hingga uji tanak. Dari pengecekan itu, Sri memastikan beras yang dibagikan memiliki kualitas bagus.
"Hasilnya menunjukkan bahwa beras yang akan disalurkan memenuhi standar kualitas, beratnya sesuai dan saat dimasak, nasinya enak,” kata Sri.