Pemkot Bandung Akui Terlambat Salurkan Bantuan COVID-19 Tahap Pertama

Dalihnya, keterlambatan karena pendataan harus tepat sasaran

Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota Bandung mengakui terlambat memberikan bantuan tahap kedua untuk warga terdampak COVID-19. Keterlambatan penyaluran bantuan di tahap kedua itu terjadi sebagai buntut keterlambatan proses penyaluran bantuan tahap pertama.

Bantuan tahap pertama untuk Kota Bandung pada warga terdampak COVID-19 berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan non DTKS sudah hampir selesai.

Untuk mengejar keterlambatan tersebut, pada awal Juli bantuan kedua dan ketiga akan disalurkan secara bersamaan.

1. Bantuan tahap pertama diklaim sudah hampir 100 persen

Pemkot Bandung Akui Terlambat Salurkan Bantuan COVID-19 Tahap Pertama(Ilustrasi Bantuan Langsung Tunai diberikan di Tabanan) Istimewa

Ketua harian percepatan penanganan COVID-19 Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, saat ini penyaluran bantuan tahap kedua kepada warga Kota Bandung kemungkinan akan dibagian sekaligus dengan tahap ke tiga.

"Untuk bantuan tahap pertama sudah mendekati seratus persen. Sedangkan saat ini tinggal kedua dan ketiga, karena idealnya harus selesai itu bulan ini (Juni)," ujar Ema, saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jumat (19/6).

2. Data harus tepat dan jangan salah sasaran

Pemkot Bandung Akui Terlambat Salurkan Bantuan COVID-19 Tahap PertamaIDN Times/Wayan Antara

Ema menuturkan, keterlambatan yang terjadi bukan tanpa alasan. Pemerintah Kota Bandung sebelumnya harus memastikan dahulu jumlah pasti dari DTKS dan Non DTKS. Adapun jumlah yang harus tersalurkan dalam tiga bulan (April, Mei dan Juni 2020), yakni sejumlah Rp370 Miliar.

"Kemarin kami terus bergelut dengan data. Masalahnya di sana kami tidak ingin salah sasaran, dan tidak ingin duplikasi. Ada orang yang menerima (bantuan) dari provinsi dan dari kota itu tidak boleh," ungkapnya.

3. Bantuan tahap dua dan tiga akan disalurkan secara bersamaan

Pemkot Bandung Akui Terlambat Salurkan Bantuan COVID-19 Tahap PertamaIDN Times/Wayan Antara

Ema menambahkan, jika tahap pertama sudah selesai dengan tepat sasaran, untuk pembagian bantuan tahap ke dua dan tiga maka akan dibagikan pada awal bulan Juli. Ia mengklaim pola pendistribusian juga sudah disiapkan.

"Pola distribusi sudah ada, mudah-mudahan dalam distribusi ini akan jauh lebih baik dan lebih cepat lagi," kata dia.

Baca Juga: Viral! Anak Dedengkot Sunda Empire Tidak Akui Status Warga Indonesia

Baca Juga: Pemkot Bandung Bersiap Hadapi AKB dengan Pelonggaran di Sektor Ekonomi

Baca Juga: Pemkot Belum Izinkan Bandung Zoo dan Kolam Renang Buka untuk Umum 

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya