DeEP-F Berangkatkan 18 Hafidz Qur'an Umroh ke Tanah Suci
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Dewa Eka Prayoga Foundation (DeEP-F) bersama Komunitas Pengusaha Muslim Pecinta Sedekah Brutal (Muhsinin Club) kembali berbagai sedekah dengan memberangkatkan 18 Hafidz Qur'an ke Mekkah.
Founder DeEP-F, Dewa Eka Prayoga mengatakan, program memberangkatkan santri penghafal Qur'an untuk menjalani ibadah umrah ini merupakan aksi lanjutan dari kegiatan Funday 500 Santri Huffadz yang sudah memberangkatkan enam orang santri ibadah umroh terlebih dahulu.
"Alhamdulillah, di gelombang pertama ini bisa dikatakan baru mulai, kita sudah dapat kurang lebih 18 santri hafidz yang sudah lolos dan sudah diseleksi," ujar Dewa Eka di Bandung, Sabtu (25/9/2022).
1. Berharap bisa menambah dan memberangkatkan santri lainnya
Dewa menjelaskan, keberangkatan 18 santri di awal eksistensinya merupakan kabar yang baik. Ke depannya, dia berharap makin banyak penghafal Qur'an yang bisa diterbangkan ke Tanah Suci Mekkah.
"Banyak di antara mereka yang pengen ke baitullah ya. Semoga dengan kumpulan kita di Muhsinin Club ini, teman-teman yang memang peduli dengan lingkungan sekitarnya bisa jadi wasilah untuk keberangkatan mereka ke baitullah," katanya.
2. Hafidz Qur'an berasal dari berbagai daerah di Jabar
Sebanyak 18 santri yang diberangkatkan memang berasal dari Jabar. Menurutnya, tidak hanya santri Kota Bandung saja yang terpilih untuk umroh, melainkan juga beberapa santri dari sudut Jabar lainnya.
"Penghafal Qur'an yang diberangkatkan umrah itu berasal dari sejumlah wilayah Jawa Barat seperti Bogor, Sukabumi, Bandung dan Tasik. Kebanyakan yang memang kita ada akses ke temen-temen pondok pesantrennya itu," kata dia.
3. Muhsinin Club pernah memberangkatkan hafidz umroh
Sedangkan, Muhamad Catur Gunandi, anggota Muhsinin Club sekaligus donatur tetap Dewa Eka Prayoga Fundation menambahkan, ia memang sering memberangkatkan umroh bagi para penghafal Qur'an. Ia menganggap hal itu dilakukan sebagai syiar Islam.
"Saya dari dulu sebelum di Muhsinin Club, alhamdulillah juga rutin mengumrahkan. Nah, di sini bergabung dengan volume dan syiar yang lebih besar," katanya.
Untuk diketahui, 18 santri penghafal Qur'an ini dipilih berdasarkan tes yang sudah dilakukan oleh panitia dsri DeEP-F dan Muhsinin Club.
Baca Juga: Peringati Nuzulul Quran, Anies Ajak Warga Baca Al-Quran Serentak
Baca Juga: Viral Detik-detik Ustazah di Tebet Meninggal Saat Baca Al-Qur'an