Kebutuhan Laundry di Musim Lebaran Naik 30 Persen

Tetap buka saat libur lebaran

Bandung, IDN Times - Libur lebaran Idulfitri 2023/1444H tinggal menghitung hari. Pemerintah memprediksi Hari Raya Idulfitri tahun ini jatuh pada 21-22 April 2023.

Tentunya, banyak layanan jasa yang berpotensi akan libur, salah satunya adalah layanan laundry atau jasa cuci pakaian. Hal tersebut tentu akan menyulitkan masyarakat yang membutuhkan layanan tersebut.

Chief Executive Office (CEO) Sorcha Laundry, Cherdy Ari Perdana mengatakan permintaan laundry selalu meningkat mendekati lebaran. Rata-rata kenaikan permintaan di setiap laundry mencapai 30-40%.

"Kenaikan permintaan biasanya terjadi pada H-7 sampai H+7 lebaran. Tapi kendalanya, banyak laundry yang tutup saat momen libur lebaran. Hal tersebut tentu menjadi kendala bagi masyarakat yang ingin mencuci pakaiannya,” ujar Cherdy, Selasa (18/4).

1. Tetap buka saat libur Lebaran

Kebutuhan Laundry di Musim Lebaran Naik 30 PersenIDN Times/Istimewa

Untuk itu, melalui Cherdy, Sorcha Laundry berkomitmen menjadi salah satu jasa laundry di Bandung yang tetap buka saat momen libur lebaran dalam memberi rasa nyaman dan melayani masyarakat yang membutuhkan, sehingga tak perlu khawatir akan kehilangan momen pentingnya.

"Jasa pencucian seperti pakaian, sepatu, karpet dan lainnya biasanya sangat dibutuhkan untuk momen tersebut agar apa yang dikenakannya tetap terjaga bersih dan suci," lanjut Cherdy.

2. Memberikan kemudahan kepada konsumen

Kebutuhan Laundry di Musim Lebaran Naik 30 PersenIDN Times/Istimewa

Selain itu, dengan berbagai kemudahan teknologi saat ini memungkinkan masyarakat untuk lebih mudah mengakses jasa laundry dari rumah dengan hanya menggunakan gawai.

"Masyarakat tidak perlu datang langsung maupun bayar secara tunai setiap transaksi yang dilakukan, cukup WA, transfer dan pick up," pungkasnya.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya