Terdampak Larangan Mudik, Husein Sastranegara Sepi Kunjungan

Sejak hari pertama larangan mudik tidak ada penumpang pesawat yang hendak bepergian ke luar daerah melalui Bandara Husein Sastranegara. Iwan memastikan, sepinya kunjungan bukan karena bandara tutup operasional, melainkan tidak adanya penumpang yang memesan tiket.

"Penumpang yang berangkat kan harus non mudik, yang punya persyaratan khusus sesuai peraturan pemerintah. Saat ini bandara tidak tutup tetap buka yang terbang pesawat logistik atau kargo," ujarnya.

Bandara Husein Sastranegara tidak langsung menutup operasional selama larangan mudik 6-17 Mei 2021. Iwan menuturkan, jika ada keberangkatan dari luar daerah menuju Bandung, dipastikan sudah melalui pengecekan persyaratan.

"Selama ada pesawatnya kita layani, kalau kedatangan hanya terima kita dan layani. Pertanyaannya di sana ada enggak ke Bandung?" ungkapnya. 

"Hari ini Lion Air group tidak beroperasi, Garuda tidak beroperasi, Air Asia tidak beroperasi. Yang operasi hanya Citilink, dan itu juga kargo bukan penumpang," tambahnya.

Sampai saat ini aktivitas pemudik tidak ditemukan di Bandara Husein Sastranegara, sejumlah maskapai juga tidak ada yang beroperasi karena tidak adanya penumpang yang membeli tiket keberangkatan. 

"Pesawat kalau tidak ada penumpang tidak bisa berangkat. Tetapi yang paling penting yang beli tiket juga itu, kalau bandara hanya bantu proses penerbangan," katanya. 

Jika ada penumpang yang hendak melakukan keberangkatan dari Bandara Husein, dipastikan semua persyaratan sudah memenuhi aturan larangan mudik. Jika tidak memenuhi, tidak akan diberangkatkan.

"Syaratnya itu harus ada surat tugas, tanda tangan basah, itu di print out sesuai dengan atasan eselon II atau pimpinan langsung. Nanti akan divalidasi oleh satgas. Kalau lolos baru divalidasi kesehatan, dan masuk cekin area untuk proses keberangkatan," kata dia.