Satpol PP Jabar Proses Dugaan Kecurangan Program JFLS

Bandung, IDN Times - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jawa Barat memastikan tengah memproses dugaan kecurangan dan masalah yang ada dalam program bantuan biaya pendidikan tinggi atau Jabar Future Leaders Scholarship (JFLS).
Dugaan kecurangan dan masalah program ini satu di antaranya soal transparansi seleksi dan penerima beasiswa. Hal ini juga sudah ditemukan oleh Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin.
Kepala Satpol PP Jabar Ade Afriandi mengatakan, proses temuan ini dilakukan sesuai amanah UU 23/2014 Pasal 255 ayat 1, di mana mereka diperkenankan melakukan pengawasan terhadap Peraturan Daerah (Perda). Termasuk pemeriksaan kepada perorangan, badan publik dan ASN.
"Kami dalam proses menunggu dan mempelajari. Nanti kalau dengan Inspektorat ternyata ditemukan pelanggaran, kami akan melajukan lidik terhadap masalah yang dilaporkan," ujar Ade, Selasa (22/10/2024).
1. Proses tindak lanjut dipastikan berjalan
Dalam hal penindakan ini nantinya akan dilaksanakan bersama dengan Auditor Inspektorat Jabar. Ade sendiri sebelumnya juga sempat menjadi Plh Dinas Pendidikan Jawa Barat, yang mana program ini masuk dalam kewenangannya.
Hanya saja, saat itu dirinya hanya diminta untuk menangani persoalan PPDB.
"Saya juga tidak dalam konteks melepas tanggung jawab. (Walaupun) dalam proses yang dilaporkan, JFLS itu dari Disdik berproses dari Januari sampai Oktober kemarin," ucapnya.