Sambut HSN, Cawagub Gita KDI Ikut Jalan Sehat Bersama Santri di Garut

Garut, IDN Times - Menyambut Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2024 Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Gitalis Dwinatarina atau Gita KDI mengikuti Jalan Sehat bersama ribuan santri Pondok Pesantren Nurul Huda, Cibojong, Cisurupan, Kabupeten Garut Senin, 21 Oktober 2024.
Jalan Sehat memperingati Hari Santri Nasional itu dimulai dipusatkan di Lapangan Komplek 3 Ponpes Nurul Huda Cibojong. Tampak hadir mendampingi Gita KDI, Anggota F-PKB DPR RI Dapil Jabar XI Imas Aan Ubudiah, Ketua DPC PKB Garut Dadan Hidayatulloh, Anggota F-PKB DPRD Garut Subchan Fahmi.
1. Harus jadi momentum merefleksikan kembali perjuangan para santri

Gita KDI menyebut peringatan Hari Santri Nasional harus menjadi momentum untuk merefleksikan kembali perjuangan para santri dan ulama dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, ini harus diteladani oleh para santri saat ini.
"Para santri itu harus mencontoh para ulama para santri pada zaman dulu karena kemerdekaan RI ini para ulama sangat berperan di dalam kemerdekaan, para santri harus menjadi Garda terdepan untuk bangsa dan negara ini," kata Gita KDI saat memeberikan keterangan kepada wartawan.
2. Program Jabar Bahagia untuk seluruh warga Jabar, termasuk santri

Sebagai Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar yang diusung oleh PKB yang notabene lahir dari rahim Nahdlatul Ulama, Gita KDI menyebut pasangan Jabar Bahagia memiliki sejumlah program yang dipersembahkan untuk santri dan pesantren.
"Kita akan fokus bukan hanya untuk siswa-siswa saja Tapi santri juga menjadi prioritas untuk program Jabar Bahagia kami akan memberikan beasiswa kepada santri-santri yang berprestasi sampai mereka bisa sekolah setinggi-tingginya," ujar dia.
3. Janji perhatikan pesantren di Jabar jika terpilih

Gita menyebut setelah mendapat mandat untuk maju di Pilgub Jabar 2024, Cagub KH. Acep Adang Ruhiat berkeliling ke pondok pesantren di 27 Kota Kabupaten di Jawa Barat.
Selama kunjungan itu, kata Gita, KH. Acep Adang mendapat masukan dari para kyai dan ajengan utamanya soal sarana dan prasaran Pondok Pesantren yang butuh perhatian dari pemerintah provinsi.
"Kemarin Kang Acep sudah keliling ke pesantren pesantren dan memang betul sekali banyak pesantren masih terpinggirkan, ini menjadi PR buat pemerintah dan insya Allah, Kang Acep dan Teh Gita siap untuk membantu pesantren-pesantren di Jawa Barat baik itu sarana prasarana sampai kepada kualitas SDM para pendidiknya sehingga mereka menjadi pendidik yang berkualitas dan santri-santrinya menjadi santri-santri yang terdepan yang bisa bersaing bukan hanya nasional tapi kancah internasional," pungkas Gita.