Puluhan Siswa SMP-MAN Cianjur Keracunan Usai Santap MBG

Kabupaten Cianjur, IDN Times - Puluhan siswa dari MAN 1 Cianjur dan SMP PGRI 1 Cianjur mengalami keracunan massal usai menyantap makanan bergizi gratis (MBG) pada Senin (21/4). Seluruh siswa yang bergejala keracunan dilarikan ke puskesmas dan IGD rumah sakit terdekat.
Peristiwa keracunan itu terjadi di dua lokasi berbeda. Di MAN 1 Cianjur, tercatat ada 55 siswa yang keracunan. Sedangkan di SMP PGRI 1 Cianjur ada sebanyak 23 siswa yang bergejala.
1. Salah satu menu MBG berbau

Di MAN 1 Cianjur, gejala keracunan yang dirasakan para siswa muncul setelah 2,5 jam mengkonsumsi nasi dengan lauk pauk dari program MBG. Menurut keterangan para siswa, ayam suwir yang ada dalam menu makanan itu berbau dan terlanjur dimakan.
"Sedikit berbau, seperti asam begitu. Tapi tetap dimakan karena dikiranya bumbunya begitu," kata Muhammad Reyhan, salah satu korban keracunan sekaligus siswa kelas X MAN 1 Cianjur, Selasa (22/4/2025).
"Setelah itu tidak makan apa-apa. Cuma makan dari MBG. Kemudian mengalami gejala keracunan," sambungnya.
2. Ada 800 siswa yang makan makanan sama

Kepala Sekolah MAN 1 Cianjur Erma mengatakan di sekolahnya mulai dari kelas 10 hingga 11 tercatat ada 800 siswa yang sebagian besar mengkonsumsi makanan dari MBG.
"Setelah makan MBG itu mulai mengeluhkan gejala keracunan. Ada yang sempat dirawat di UKS, ada juga yang mengeluhkan gejala yang sama ketika sampai di rumah. Kami instruksikan seluruh guru untuk memantau murid-murid, menanyakan kondisinya untuk memastikan jumlah siswa yang mengalami keracunan," kata Erma.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas MAN 1 Cianjur Rahman Jaenudin mengatakan hingga hari ini, total siswa yang mengalami gejala keracunan usai menyantap MBG mencapai 55 orang.
"Data terbaru ada 55 orang. Selain yang di rumah sakit, kita juga data yang dibawa ke puskesmas dan dirawat di rumah. Kita masih terus data dengan menanyakan langsung ke setiap orangtua siswa," ungkap dia.
3. Keracunan massal menimpa siswa dan guru SMP

Peristiwa serupa juga menimpa 23 siswa SMP PGRI Cianjur. Mereka alami gejala keracunan seperti pusing, mual, muntah dan diare setelah santap makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG). Tiga orang siswa dari 23 orang yang terdata saat ini masih dirawat di rumah sakit.
"Dari semalam sudah ada laporan jika siswa kami juga ada yang mengalami keracunan. Sampai tadi pagi kami terus komunikasi dengan setiap orangtua siswa, tercatat ada 23 orang yang mengalami keracunan. Tiga siswa dirawat di RS, dan sisanya ada yang ditangani di puskesmas dan dirawat di rumah," kata Kepala SMP PGRI 1 Cianjur Rika Mustikawati.
Menurut dia, tidak hanya para siswa ada beberapa guru yang juga ikut menyantap MBG dan mengalami keracunan. "Jadi ada juga guru sebanyak 3 orang yang mengalami keracunan. Tapi gejala ringan dan bisa ditangani secara mandiri," sambungnya.