Pecahkan MURI, 5.000 Mitra Grab Hias Tumpeng di 80 Kota

- Tahun 2025 jadi momentum istimewaSelama sepuluh tahun terakhir, Grab melalui layanan GrabBike telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia.
- Jadi ajang silaturahmi bagi para mitraPerayaan “1080 Grab Indonesia” merupakan bentuk penghargaan atas dedikasi para mitra pengemudi yang menjadi ujung tombak layanan Grab.
- Mitra antusias dengan programKegiatan ini meninggalkan kesan mendalam bagi para mitra pengemudi yang ikut serta. Salah satunya Juarsih, Mitra GrabBike dari Bekasi, yang telah bergabung sejak 2015.
Bandung, IDN Times - Dalam rangka merayakan sepuluh tahun GrabBike beroperasi sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Grab Indonesia memecahkan rekor dunia MURI (Museum Rekor Indonesia) melalui perayaan bertajuk “1080 Grab Indonesia: Semua Bisa Berdaya, Semua Bisa Sejahtera”.
Dalam perayaan ini, lebih dari 5.000 Mitra Pengemudi di 80 kota, dari Aceh sampai Papua menghias #TumpengNASIonal. Lomba menghias tumpeng ini berlangsung sejak 6-13 Agustus 2025, yang sekaligus menjadi aksi kolaboratif secara nasional, mencerminkan semangat gotong royong, kebersamaan, dan pemberdayaan.
Puncak perayaan kampanye ini berlangsung di Padepokan Pencak Silat Indonesia, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur (15/8/2025) dan ditandai dengan penyerahan sertifikat rekor dunia MURI oleh Triyono Aditri, Senior Manager Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) kepada Chief Executive Officer Grab Indonesia, Neneng Goenadi.
Rekor yang berhasil dicatat adalah “Lomba menghias tumpeng secara seri oleh pengemudi ojek daring terbanyak” di dunia.
1. Tahun 2025 jadi momentum istimewa

Selama sepuluh tahun terakhir, Grab melalui layanan GrabBike telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia. Dari layanan transportasi, Grab menjadi penggerak ekonomi digital nasional yang membuka akses penghasilan bagi jutaan mitra, mendorong pertumbuhan usaha kecil, dan menjadi bagian dari kemajuan teknologi yang inklusif serta berdampak nyata bagi masyarakat.
Di balik satu klik orderan yang diterima oleh mitra pengemudi, ada kehidupan yang terbantu, dan di balik satu trip ada ekonomi yang bergerak, dan kesejahteraan yang tumbuh.
Neneng Goenadi, Chief Executive Officer Grab Indonesia menyampaikan bahwa tahun 2025 menjadi momentum istimewa.
“GrabBike genap sepuluh tahun hadir di Indonesia, tumbuh dari layanan roda dua pertama Grab di tanah air menjadi simbol kemudahan mobilitas, peluang usaha, dan pemberdayaan ekonomi rakyat,” kata Neneng.
Perayaan ini bertepatan dengan 80 tahun kemerdekaan Indonesia, mengingatkan kita bahwa perjalanan Grab bukan sekadar pertumbuhan bisnis, tapi tentang tentang melangkah bersama, membangun negeri yang makin inklusif dan berdaya saing.katanya.
2. Jadi ajang silaturahmi bagi para mitra

Perayaan “1080 Grab Indonesia” merupakan bentuk penghargaan atas dedikasi para mitra pengemudi yang menjadi ujung tombak layanan Grab. Selain menghias tumpeng, momentum ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi mitra pengemudi di 80 kota.
Mereka mengikuti berbagai kegiatan kebersamaan seperti perlombaan khas 17-an, sekaligus berkesempatan mendapatkan apresiasi berupa beragam hadiah menarik mulai dari sepeda motor, handphone hingga saldo OVO sebagai bentuk #Tripmakasih kepada mitra pengemudi GrabBike atas sepuluh tahun kebersamaan.
Di sisi lain, pemecahan rekor dunia MURI kali ini juga menjadi pengakuan atas semangat kolektif yang dibangun bersama para mitra pengemudi di berbagai daerah.
“Rekor ini bukan hanya soal angka, tetapi tentang makna di baliknya. Kami melihat adanya kolaborasi luar biasa dari lebih dari 5.000 mitra pengemudi di 80 kota yang bersama-sama menghias lebih dari 350 tumpeng bertema kemerdekaan Indonesia dan perayaan sepuluh tahun GrabBike, dalam semangat kebersamaan, gotong royong, dan pemberdayaan yang nyata,” kata Triyono Aditri, Senior Manager Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI).
3. Mitra antusias dengan program

Kegiatan ini meninggalkan kesan mendalam bagi para mitra pengemudi yang ikut serta. Salah satunya Juarsih, Mitra GrabBike dari Bekasi, yang telah bergabung sejak 2015.
“Bangga sekaligus senang sekali bisa jadi bagian dari perayaan kebersamaan ini. Bisa menghias tumpeng bersama teman-teman mitra pengemudi, membuat saya merasa Grab itu memang rumah kedua buat kami. Semangatnya sama: saling dukung, saling bangga,” ucap Juarsih.
Antusiasme yang sama juga diungkapkan oleh Hidayat Wahyu atau yang sering dipanggil Bang Dado, mitra pengemudi dari Depok. Bang Dado mengatakan lewat acara ini mereka jadi memiliki waktu untuk rehat sejenak dan refreshing.
“Seru juga ketemu teman-teman mitra pengemudi lainnya, bikin kami makin solid. Semoga acara seperti ini sering diadakan. Semoga semakin banyak masyarakat yang pakai layanan Grab juga, supaya saya dan teman-teman terus narik dan menafkahi keluarga.”