Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Maju Pilkada, Bacawabup Gerindra Tb Ardi Inginkan KBB Lebih Baik

Jeje Govinda (kiri), Raffi Ahmad (tengah), Tb Ardi Januar (kanan). (Dok/Istimewa)
Jeje Govinda (kiri), Raffi Ahmad (tengah), Tb Ardi Januar (kanan). (Dok/Istimewa)

Bandung Barat, IDN Times - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Tb Ardi Januar mengungkap alasannya ingin maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung Barat (KBB) 2024. Menurutnya, banyak hal yang harus dibenahi di Bandung Barat.

"Bandung Barat kan nempel dengan ibu kota provinsi dan hanya diakses 30 menit dengan ibu kota negara DKI Jakarta. Tapi kondisinya amat memperhatinkan baik dari segi infrastruktur, kesehatan, pendidikan, angka, stunting, pengangguran dan lain sebagainya," kata Tb Ardi di Padalarang, KBB, Sabtu (20/7/2024).

2. Tb Ardi ingin wujudkan program Prabowo di KBB

Ilustrasi calon kepala daerah jelang pemilihan kepala daerah (pilkada) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)
Ilustrasi calon kepala daerah jelang pemilihan kepala daerah (pilkada) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Dengan berbagai permasalan tersebut, Tb Ardi pun mengaku mendapatkan tugas dari Partai Gerindra untuk maju di Pilkada KBB. Ia mengatakan, ingin memperjuangkan dan mewujudkan program-program Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

"Jadi butuh lompatan lebih tinggi untuk membenahi KBB ini dan saya mendapatkan tugas dari partai untuk melanjutkan perjuangan dan mewujudkan cita-cita politik Pak Prabowo di KBB. Itu kenapa saya ikut konstestasi Pilkada tujuannya untuk mengawal semua program program yang Pak Prabowo sampaikan dan impikan selama ini," ujar Tb Ardi.

Dia mencontohkan seperti program makan siang gratis. Pria yang kerap disapa Kang Tebe itu ingin Bandung Barat menjadi daerah prioritas untuk menjalankan program tersebut

"Saya ingin program ini juga terimplementasikan di KBB karena kan ini akan dimulai pakai anggaran 2025 dan karena harus bertahap. Saya ingin memperjuangkan bagaimana caranya Bandung Barat menjadi daerah prioritas untuk mewujudkan misi itu," jelasnya.

2. Bandung Barat daerah potensial

Tb Ardi Januar. (Bangkit Rizki/IDN Times)
Tb Ardi Januar. (Bangkit Rizki/IDN Times)

Lebih lanjut Tb Ardi menyebutkan Bandung Barat merupakan daerah yang cukup potensial, apalagi sejak adanya Stasiun Kereta Cepat Whoosh di Padalarang. Kondisi tersebut, kata dia, seharunya dimanfaatkan pemerintah daerah untuk mengembangkan berbagai sektor perekonomian.

"Stasiun Whoos ini seharusnya disambut pemerintah daerah untuk mengembangkan sektor hajat hidup masyarakat agar lebih baik dari segi pariwisata, UMKM, baik dari segi infrastruktur dan lainnya karena pemerintah pusat sudah banyak memberi jalan. Tinggal bagaimana pemerintah daerah bisa menyambut dan mengoptimalkan prorgam program di KBB," kata dia.

Menurutnya, permasalahan di Bandung Barat bisa teratasi jika memiliki pemimpin yang akseptabel dengan pemerintah pusat, investor, swasta dan membangun komunikasi baik dengan stakeholder serta masyakatat setempat. "Karena membangun KBB ini harus bersama-sama," ucapnya.

3. Tb Ardi bulat maju di Pilkada KBB

Ilustrasi pemimpin (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)
Ilustrasi pemimpin (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Dengan berbagai permasalahan itu, Kang Tebe akhirnya memantapkan diri untuk maju di Pilkada KBB karena ia ingin melakukan perbaikan. Dia mengatakan dalam waktu dekat ini Partai Gerindra akan mengumumkan pasangannya untuk Pilkada KBB.

"InysaAllah tidak akan lama lagi partai akan memutuskan siapa yang akan mendampingi saya di KBB dan partai apa saja yang akan mengusung kami di KBB," ujar dia.

Kang Tebe menyebutkan, secara pribadi dirinya siap berkompetisi dalam Pemilihan Bupati - Wakil Bupati 2024-2029. Termasuk jika nantinya harus bertarung dengan kader Partai Gerindra lainnya, yakni Sundaya yang maju lewat jalur perseorangan atau independen.

Dia menegaskan semua Warga Negara Indonesia (WNI) memiliki hak untuk memilih dan dipilih. Sehingga siapapun berhak untuk ikut berkompetisi dalam pesta demokrasi.

"Intinya saya tidak mau mendikotomi calon A, B, C. Siapa saja berhak untuk mencalonkan diri selama syarat-syaratnya terpenuhi, mekanisme ditempuh. Saya pikir sah-sah saja dan saya siap berlomba-lomba untuk kebaikan, demi KBB," pungkas Tb Ardi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ferry Rizki
EditorFerry Rizki
Follow Us

Latest News Jawa Barat

See More

PKS Beri Perhatian Produksi Pertanian Kentang di Kabupaten Garut

22 Okt 2025, 22:17 WIBNews