Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Kurang Alat, Dinkes Jabar: Program PKG di Jabar Belum Lengkap

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bandung, IDN Times - Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Jawa Barat telah berjalan di 1.106 puskesmas yang tersebar di 27 kabupaten dan kota. Namun, dalam implementasinya belum semua tes kesehatan terlayani karena kurang peralatan. 

Kepala Dinas Kesehatan Jabar Vini Adiani Dewi menjelaskan, program PKG sudah dimulai sejak 1 Febuari 2025 di beberapa daerah. Hanya saja sampai saat ini peralatan pemeriksaan masih belum turun dari Kementerian Kesehatan. 

"Jadi seluruh puskesmas sudah memulai (CKG). Kalau di Jawa Barat dari tanggal 1 Februari 2025 sudah ada yang mulai. Di Garut, Kota Bandung, Tasik, Cimahi sudah mulai kegiatannya, tapi memang untuk pemeriksaan belum lengkap karena menunggu beberapa alat dari Kemenkes," kata Vini, Senin (10/2/2025).

1. Puskesmas kurang alat bisa saling bantu

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bagi puskesmas yang saat ini masih belum siap menjalankan program ini baik dari sisi SDM dan peralatan yang ada, Vini menghimbau agar berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan masing-masing daerah.

"Untuk hari ini dimulai serentak, di Jawa Barat di semua puskesmas diharapkan sudah memulai dan sudah siap rata-rata di seluruh kabupaten kota. Tapi kalau ada beberapa puskesmas yang belum siap nanti saling membantu. Jumlah puskesmas di Jawa Barat 1.106 unit puskesmas," tuturnya. 

2. Baru melayani khusus yang berualang tahun

Ilustrasi PKG.(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Vini menerangkan, program pemeriksaan kesehatan gratis ini dibagi menjadi tiga kelompok, yakni PKG Ulang Tahun, PKG Sekolah, dan PKG Khusus. Saat ini menurutnya, baru PKG Ulang Tahun yang bisa dimanfaatkan masyarakat.

"Hari ulang tahun itu usia 0-2 hari yang diperiksanya ada sembilan pemeriksaan. Kemudian usia 1-6 tahun yang prasekolah, usia 18-59 tahun, dan usia 59 tahun ke atas. Kenapa dibedakan, karena pemeriksanya beda-beda," ujarnya. 

Sementara bagi anak usia sekolah rentang usia 7 hingga 17 tahun, pemeriksaan akan dilakukan pada saat periode tahun ajaran baru yakni antara Juni-Juli mendatang.

"Terus yang usia sekolah 7-17 tahun pas masuk sekolah serentak, itu dilakukan di sekolah jadi puskesmas yang datang," ucap Vini.

3. Program PKG di Bandung sepi peminat

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Salah satu yang sudah menggelar PKG secara serentak yaitu Pemkot Bandung. Ada 80 puskesmas yang tersebar di masing-masing wilayah untuk melayani pemeriksaan gratis pada Selasa dan Jumat. Namun, masyarakat masih banyak yang belum memanfaatkan program milik Presiden Prabowo Subianto tersebut.

Berdasarkan hasil evaluasi, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Anhar Hadian mengatakan, antusiasme masyarakat secara keseluruhan masih belum begitu tinggi memanfaatkan program ini.

"Masih belum begitu bagus, masih jauh dari yang kami harapkan. Kan target itu sehari sebetulnya 20, rata-rata dari pelaksanaan kegiatan Selasa dan Jumat pekan kemarin di bawah lima, bahkan yang tiga, nol juga masih ada," ujar Anhar, Senin (10/2/2025).

Lebih lanjut, Anhar mengungkapkan, ada beberapa aspek yang menyebabkan belum maksimalnya program ini, yaitu sosialisasi ke masyarakat. Ia mengakui, hal itu masih kurang masif sehingga masyarakat banyak belum mengetahui informasi program ini.

"Yang kami evaluasi memang sosialisasi kayaknya masih kurang, masih harus kami tingkatkan," katanya.

Dari 80 puskesmas di Kota Bandung yang sudah melayani program ini baru beberapa saja yang banyak dikunjungi masyarakat. Rata-rata, kata dia, masih belum dimanfaatkan masyarakat.

"Di daerah Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay (ramai). Kayaknya promosinya memang jauh lebih gencar dibanding puskesmas yang lain karena waktu itu di-launching sama Wali Kota Bandung, jadi report-nya jauh lebih bagus, itu sudah di atas sepuluh," katanya. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Azzis Zulkhairil
EditorAzzis Zulkhairil
Follow Us