Manuk Cangkurileng Jadi Desain Logo Hari Jadi Bandung ke-212

Desain logo berkaitan dengan keramahan orang Bandung

Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung resmi meluncurkan logo Hari Jadi ke-212 Kota Bandung (HJKB), Jumat 29 Juli 2022. Logo ini terpilih lewat sayembara yang diselenggarakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar).

Konsep logo terdiri dari angka 212 sebagai usia Kota Bandung yang dibuat membentuk salah satu hewan endemik atau hewan yang menjadi ciri khas Kota Bandung yaitu burung Kutilang atau yang biasa dikenal Manuk Cangkurileung. Sedangkan unsur warnanya mewakili bendera Pemkot Bandung yakni biru, kuning, dan hijau.

Logo HJKB tahun ini merupakan karya Dani Nugraha. Ia berhasil menyisihkan 256 desain yang masuk sejak pertengahan Juni sampai dengan Juli 2022. Di bawah logo dilengkapi dengan tagline 'Bangkit Bersama untuk Bandung Juara'.

1. Logo ini miliki simbol keramah-tamahan

Manuk Cangkurileng Jadi Desain Logo Hari Jadi Bandung ke-212Dok. Humas Pemkot Bandung

Bentuk keseluruhan logo seperti manuk cangkurileung tersebut menjadi simbol keramah-tamahan. Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan dalam proses pemilihan desain HJKB ini tidak mudah, pihaknya mengaku harus benar benar selektif untuk menentukan Logo HJKB ke-212.

"Tidak mudah, semuanya bagus dan memiliki filosofis, maka dari itu kita tentukan yang paling baik. Dilihat dari artistik dan filosofis, " katanya Yana Mulyana melalui siaran pers dikutip IDN Times, Senin (1/8/2022).

2. Cangkurileung menggambarkan orang Bandung yang someah

Manuk Cangkurileng Jadi Desain Logo Hari Jadi Bandung ke-212Burung ketilang. Dokumen Greeners.co.id

Yana mengungkapkan, logo HJKB ke 212 yang membentuk manuk Cangkurileung ini sangat menggambarkan orang Bandung yang dikenal someah (sopan dan baik). Tak hanya itu Cangkurileung juga menjadi simbol kreativitas sejalan dengan Kota Bandung yang dikenal kreatif.

"Orang Bandung dikenal ramah dan someah serta kreatif, manuk cangkurileung juga merepresentasikan kebersamaan dan kekompakan Pemkot Bandung beserta masyarakatnya dalam menuntaskan pandemi," ujarnya.

3. Jadi momentuk kebangkitan pascapandemik

Manuk Cangkurileng Jadi Desain Logo Hari Jadi Bandung ke-212Ilustrasi posko COVID-19 (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Menurutnya tagline 'Bangkit Bersama untuk Bandung Juara', memiliki pesan yang menegaskan kondisi Kota Bandung terkini, yaitu menjelang Hari Jadi ke-212 yang diperingati setiap 25 September yang menjadi momentum kebangkitan setelah terdampak terpaan pandemik COVID-19.

“Gotong Royong menjadi kata kunci dalam menghadapi rintangan di Kota Bandung pasca pandemi ini, kita harus semakin kompak dan semakin kreatif, " jelas Yana.

Tagline tersebut juga senada dengan tema HJKB ke 212 kali ini yaitu "Tuntaskan Pandemi, Bangkit Bersama untuk Bandung Juara".

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya