9 Mal di Bandung Hadirkan Pasar Kreatif Demi Dongkrak Perekonomian

Ada 252 pelaku usaha ikut dalam pameran ini

Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung siap hadir memfasilitasi berbagai kegiatan yang dibutuhkan pelaku UMKM di Kota Bandung untuk membantu pemulihan ekonomi di masa pandemi COVID-19. Setidakn, ada sembilan mal ikut serta memajangkan produk dari UMKM.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung Elly Wasliah mengatakan, setelah di tahun sebelumnya laju pertumbuhan ekonomi Kota Bandung terkontraksi minus 2,28 persen, maka tahun 2021 adalah momen kebangkitan perekonomian di Kota Bandung.

Untuk itu, pihaknya telah menyusun beberapa kegiatan yang dapat menumbuhkan geliat ekonomi di masa pandemi khususnya bagi para pelaku UMKM di Kota Bandung.

Salah satunya adalah penyelenggaraan Pasar Kreatif Bandung 2021 yang dilaksanakan di 9 titik pusat perbelanjaan di Kota Bandung. Pasar Kreatif Bandung digelar selama 2 bulan sejak September hingga November 2021 mendatang.

“Pasar Kreatif Bandung 2021 dikhususkan untuk pelaku usaha Kota Bandung dalam upaya pemulihan ekonomi di masa pandemi. Tahun 2021 ini merupakan pelaksanaan tahun kedua,” kata Elly melalui siaran pers, Selasa (21/9/2021).

1. UMKM tidak dipungut biaya ikut serta kegiatan ini

9 Mal di Bandung Hadirkan Pasar Kreatif Demi Dongkrak PerekonomianIDN Times/Istimewa

Elly menjelaskan, Pasar Kreatif Bandung 2021 ini merupakan program unggulan Disdagin Kota Bandung yang berkolaborasi dengan Dekranasda Kota Bandung dan didukung oleh Asosiasi Pusat Perbelanjaan Indonesia (APPBI) DPD Jawa Barat. Harapannya, pada Pasar Kreatif Bandung 2021 ini, perekonomian UMKM bisa lebih membaik.

“Ini adalah implementasi dari Program Fasilitasi Kemitraan Pelaku Usaha dengan Pusat Perbelanjaan yang dikemas dalam bentuk pameran dagang,” jelasnya.

UMKM tidak dipungut biaya apapun dalam keikutsertaannya. Semua diberikan secara cuma-cuma, bahkan display produk yang dibutuhkan pun telah disiapkan dari Disdagin.

2. Ada 252 pelaku usaha hadir dalam Pasar Kreatif

9 Mal di Bandung Hadirkan Pasar Kreatif Demi Dongkrak PerekonomianIDN Times/Istimewa

Lebih lanjut Elly memaparkan pada tahun 2021, pelaku UMKM yang terlibat dalam Pasar Kreatif Bandung semakin bervariasi dibanding tahun sebelumnya. Pada 2020, sekitar 212 pelaku usaha yang terlibat. Tahun ini meningkat menjadi 252 dengan lebih bervariasi komoditasnya tidak hanya fesyen dan kerajinan.

"Tahun lalu tidak melibatkan pelaku usaha makanan dan minuman dalam kemasan, tapi tahun ini mereka terlibat,” paparnya.

"Ada wajah baru di Pasar Kreatif Bandung 2021 yaitu 60 persen atau 151 pelaku UMKM tahun 2020, dan 40 persennya atau 101 UMKM yang baru terlibat,” kata dia.

3. Bekerja sama dengan dua toko online

9 Mal di Bandung Hadirkan Pasar Kreatif Demi Dongkrak PerekonomianIDN Times/ Helmi Shemi

Berdasarkan hasil pemantauan setelah diberikan relaksasi pembukaan pusat perbelanjaan di Kota Bandung, tingkat kunjungan masih sangat landai. Meski demikian, Elly berharap omzet yang didapat tahun ini bisa meningkat daripada tahun sebelumnya.

“Untuk target omzet tahun ini pun tidak muluk-muluk, minimal 10 persen dari omzet tahun sebelumnya. Tahun lalu Rp1,7 miliar. Semoga tahun ini mencapai Rp1,9 miliar,” ujarnya.

Dalam kegiatan ini penjualan tidak hanya dilakukan secara luring, tapi juga secara daring berkerja sama dengan dua toko online (marketplace) yaitu blibli.com dan Shopee.

Baca Juga: Kegiatan UMKM Menurun di Kuartal IV-2020, Pelaku UMKM Tetap Optimistis

Baca Juga: Bangkitkan UMKM Daerah, Bank bjb Dukung Program Beli Bali

Baca Juga: Pandemi Bikin Rugi? Kok Dua UMKM Ini Malah Tambah Omzet?

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya