Protes PPKM, Kafe dan Restoran di Kota Bandung Kibarkan Bendera Putih

Selama PPKPM pemerintah kurang perhatikan kafe dan restoran

Bandung, IDN Times - Ratusan restoran di Kota Bandung ramai-ramai akan mengibarkan bendera putih. Hal itu mereka lakukan sebagai bentuk protes atas kebijakan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 yang berakhir pada 2 Agustus 2021.

Ketua Harian Asosiasi Kafe dan Restoran (AKAR), Gan Bonddilie atau yang biasa disapa Bond Bond mengatakan, usaha cafe dan restoran sangat terdampak selama PPKPM level 4 dan darurat. Peran pemerintah dalam hal ini Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung juga belum memberi perhatian secara maksimal.

"Perhatiannya (Pemkot) masih sangat kecil sekali terhadap kita, kenapa kita katakan demikian, dikarenakan hingga saat ini kita selaku pengusaha kafe dan restoran di kota Bandung tidak pernah diajak untuk berdiskusi," ujar Bon Bon, melalui keterangan resminya, Rabu (28/7/2021).

1. Pengelola kafe dan restoran sudah mentaati protokol kesehatan maksimal

Protes PPKM, Kafe dan Restoran di Kota Bandung Kibarkan Bendera Putihinstagram.com/tsudzuku.co

Regulasi PPKM teranyar dinilainya tidak berpihak kepada pengusaha kafe dan restoran. Bon Bon mengatakan, jika dilihat secara ketetaatan aturan, kafe dan restoran sudah melakukan yang dianjurkan oleh pemerintah.

"Kami ikuti aturan, mulai dari protokol kesehatan yang sangat ketat seperti dibuatkannya tempat cuci tangan, penyediaan handsanitizer, pengecekan suhu tubuh kepada pelanggan dengan sangat baik hingga jarak dan kapasitas yang dibatasi," ungkapnya.

2. Aturan PPKM sangat berat sebelah dan tidak adil

Protes PPKM, Kafe dan Restoran di Kota Bandung Kibarkan Bendera PutihIlustrasi restoran (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Selain aturan tidak pro terhadap kafe dan restoran, Bon Bon menganggap aturan PPKM sangat tidak adil. Menurutnya, aturan terhadap kafe dan restoran lebih ketat dibandingkan dengan Pedagang Kaki Lima (PKL). Padahal, protokol kesehatan PKL justru kurang maksimal.

"Bukan berarti kami tidak peduli atau tidak pro terhadap PKL ya, apakah warung makan PKL tersebut melakukannya (protokol kesehatan) dengan baik? tidak kan? bahkan untuk tempat cuci piring mereka tidak proper, dan juga ada yang masih mencuci dalam satu baskom," jelasnya.

3. Vaksinasi pegawai sudah dilakukan dengan maksimal

Protes PPKM, Kafe dan Restoran di Kota Bandung Kibarkan Bendera Putihpexels/cottonbro

Bon Bon menambahkan, soal vaksinasi untuk memperkuat imunitas kelompok sudah dilakukan oleh pengusaha kafe dan restoran. Berdasarkan data yang ia miliki, hampir 15.000 karyawan kafe dan restoran di Kota Bandung sudah divaksi.

"Seharusnya apa yang sudah kita lakukan, pemerintah juga peduli terhadap kita, apa iya sekarang pajak dikurangi, tidak, jika pun ada subsidi yang 1,2 juta untuk UMKM yang kita dapat atau dari hibah yang lainnya, itu sangat kecil sekali. Karyawan kita yang mendapatkannya bisa dihitung, tidak sampai 5 persen," kata Bon Bon.

4. Aksi ini akan dimulai selama dua hari ke depan

Protes PPKM, Kafe dan Restoran di Kota Bandung Kibarkan Bendera Putihtaramilktea.co

Oleh karena itu, Bon Bon mengatakan bahwa kafe dan restoran akan melakukan pengibaran bendera putih selama dua hari kedepan. Selain itu, 600 restoran dan 500 hotel akan bergabung dan serentak mengibarkan bendera putih.

"Sebagai tanda protes, pemerintah tidak peduli terhadap kami. Aksi ini juga merupakan aksi solidaritas, di mana teman-teman kami di Garut sudah melakukan hal yang sama," kata dia.

Baca Juga: Setelah PPKM Level 4, Jabar Diminta Terapkan PPKM Mikro

Baca Juga: Polisi: Pengamanan PPKM Level 4 dengan PPKM Darurat Sama

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya