Vaksin Sambil Wisata, Upaya Kabupaten Bandung Kejar Target Vaksinasi
IDN Times/Aris Darussalam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabupaten Bandung, IDN Times - Beragam upaya untuk mencapai target vaksinasi satu juta orang per hari yang kini sedang digalakan oleh pemerintah, berbagai tema disuguhkan untuk menarik minat masyarakat.
Salah satunya yakni dengan program VANIC yaitu Vaksinasi Asyik Ditempat Picnic yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten Bandung melalui Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) Cicalengka yang bekerjasama dengan pengelola tempat wisata alam Dreamland Cicalengka.
Kegiatan tersebut, dihadiri pula Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, dan Bupati Bandung Dadang Supriatna melalui telekonferensi.
"Dalam hal ini, atas nama pemerintah pusat kami menyampaikan banyak terima kasih kepada unsur pemerintah daerah Kabupaten Bandung atas program yang digulirkan terkait VANIC yang merupakan salah satu terobosan guna mendorong percepatan penanggulangan COVID-19 serta sebagai langka pemulihan ekonomi di sektor pariwisata," kata Sandiaga Uno melalui telekonferensi, pada Rabu, (28/7/2021).
1. Untuk menarik minat masyarakat terhadap program vaksin satu juta satu hari
IDN Times/Aris DarussalamSementara Kapolsek Cicalengka Komisaris Polisi (Kompol) Aep Suhendi mengatakan bahwa alasan kegiatan ini mengusung tema VANIC merupakan salah satu upaya untuk menarik minat masyarakat terhadap program pemerintah pusat terkait program vaksinasi satu juta satu hari.
"Memilih tempat wisata sebenarnya hanya judul dan tema saja, salah satunya adalah untuk memotivasi dan merangsang masyarakat agar mau hadir untuk ikut vaksinasi. Kedua tadi bapak menteri juga mengatakan dengan berwisata mudah-mudahan imun akan meningkat," ujar Aep Suhendi.
2. Sasaran vaksin 500 orang dengan target serapan vaksin di wilayah yang masih rendah jadi meningkat
IDN Times/Aris DarussalamAdapun sasaran vaksin itu sendiri, Kapolsek Aep Suhendi mengatakan bahwa melibatkan warga di dua desa di Cicalengka yakni Desa Tanjungwangi dan Desa Dampit, dengan jumlah sasarannya 500 orang.
Pasalnya, kata Kapolsek, dilihat dari data serapan vaksin di wilayah tersebut masih rendah, mengingat jauhnya lokasi vaksinasi.
"Untuk sasaran vaksinasi ini kami menargetkan 400 sasaran dan dicadangkan 100 lagi bagi yang mendaftar mendadak, artinya total ada 500 vaksin yang diberikan. Namun kamu prioritaskan bagi warga yang berasal dari desa terdekat Dreamland Cicalengka yaitu Desa Tanjungwangi dan Desa Dampit, yang menurut data serapan vaksin nya masih rendah," tutur Aep Suhendi.
Dengan adanya vaksinasi berharap objek wisata dapat bisa hidup kembali
IDN Times/Aris DarussalamPihak manajemen Dreamland Cicalengka Andre Andrian menyambut baik program VANIC tersebut dilakukan di tempat wisata yang dikelolanya.
"Alhamdulillah tempat kami sangat luas dan cukup untuk menampung peserta vaksin dengan target yang sudah ditentukan," ujar Andre.
Selain itu dirinya mengatakan, tempat wisata Dreamland tersebut memang sudah tutup dari sejak diterapkannya PPKM, namun khusus hari ini pihaknya buka satu hari hanya untuk ikut serta menyukseskan vaksinasi satu juta per hari.
"Kami berharap dengan adanya vaksinasi di tempat wisata tentu semua objek wisata dapat bisa hidup kembali," kata Andre.
4. Masyarakat yang sudah di vaksin, Dreamland Cicalengka menyediakan wahana gratis
IDN Times/Aris DarussalamSelain itu Andre Andrian mengatakan, bagi masyarakat yang sudah di vaksin pihak Dreamland Cicalengka menyediakan wahana gratis.
"Disini, bagi peserta yang sudah divaksin kami menyediakan wahana gratis Flying Fox, Virtual, berkuda, serta panahan hanya satu kali dan langsung pulang, karena tempat wisata masih belum buka sesuai aturan PPKM dari pemerintah," tutur Andre.
Baca Juga: Wargi Kabupaten Bandung, Tersedia 4.000 Vaksin COVID Setiap Harinya
