Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Tips Beli Smartphone Baru di Marketplace yang Aman dan Menguntungkan

ilustrasi HP baru (unsplash.com/Daniel Romero)
ilustrasi HP baru (unsplash.com/Daniel Romero)
Intinya sih...
  • Pilih toko resmi atau seller terpercaya
  • Perhatikan garansi dan layanan purnajual
  • Manfaatkan promo, voucher, dan cashback
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di era digital, belanja smartphone baru sudah tidak lagi terbatas pada toko fisik. Marketplace kini jadi pilihan favorit banyak orang karena menawarkan harga lebih murah, promo menarik, hingga beragam metode pembayaran yang fleksibel. Bahkan, gak jarang harga smartphone di marketplace jauh lebih terjangkau dibanding pembelian offline di counter atau gerai resmi.

Namun, meski menggiurkan, belanja smartphone secara online tetap butuh kewaspadaan. Salah langkah, bisa-bisa kamu mendapat barang palsu, garansi tidak jelas, atau bahkan ditipu. Nah, biar belanja smartphone di marketplace tetap aman sekaligus menguntungkan.

Berikut tujuh tips yang bisa kamu terapkan:

1. Pilih toko resmi atau seller terpercaya

ilustrasi marketplace (freepik.com/tonodiaz)
ilustrasi marketplace (freepik.com/tonodiaz)

Tips paling penting adalah memastikan kamu membeli dari toko yang benar-benar terpercaya. Jika memungkinkan, pilihlah official store brand smartphone yang sudah ada di marketplace. Biasanya toko resmi punya label khusus seperti “Official Store” atau “Mall” yang menjamin keaslian produk.

Kalau membeli dari seller pihak ketiga, cek dulu reputasinya. Lihat rating toko, jumlah penjualan, serta ulasan pembeli. Seller dengan bintang tinggi dan banyak review positif jauh lebih aman dibanding toko yang baru buka dengan rating rendah.

2. Perhatikan garansi dan layanan purnajual

ilustrasi belanja di market place (pexels.com/Kampus Production)
ilustrasi belanja di market place (pexels.com/Kampus Production)

Smartphone adalah barang elektronik yang nilainya tidak murah. Jadi pastikan garansi jelas sebelum membeli. Produk resmi biasanya disertai garansi nasional dari brand terkait, yang bisa diklaim di service center resmi di seluruh Indonesia.

Hindari tergiur harga super murah dengan label “garansi toko” saja. Bisa jadi itu produk rekondisi atau tidak resmi. Ingat, garansi resmi sangat penting karena melindungi kamu dari kerusakan pabrik atau masalah teknis di kemudian hari.

3. Manfaatkan promo, voucher, dan cashback

ilustrasi belanja online (freepik.com/freepik)
ilustrasi belanja online (freepik.com/freepik)

Salah satu alasan belanja smartphone di marketplace lebih murah adalah banyaknya promo yang ditawarkan. Mulai dari flash sale, voucher potongan harga, gratis ongkir, hingga cashback dari e-wallet. Kuncinya, jangan buru-buru checkout. Bandingkan dulu antara promo dari satu marketplace dengan marketplace lainnya.

Kadang, perbedaan harga bisa cukup signifikan jika kamu pintar memanfaatkan voucher atau promo bank tertentu. Dengan strategi ini, smartphone impian bisa didapat dengan harga jauh di bawah harga toko offline.

4. Bandingkan harga antar-seller

ilustrasi belanja di market place (pexels.com/Amina Filkins)
ilustrasi belanja di market place (pexels.com/Amina Filkins)

Jangan langsung tergiur harga di satu toko saja. Marketplace menyediakan banyak pilihan seller dengan variasi harga. Luangkan waktu untuk membandingkan harga, tapi tetap hati-hati jika menemukan harga yang terlalu murah.

Harga yang jauh di bawah pasaran bisa jadi tanda mencurigakan, seperti barang rekondisi, ilegal, atau tidak ada garansi resmi. Jadi, bandingkan harga secara realistis, lalu pilih seller dengan reputasi baik yang menawarkan harga wajar plus bonus promo.

5. Cek detail produk dengan teliti

ilustrasi marketplace (pexels.com/Polina Tankilevitch)
ilustrasi marketplace (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Sebelum membeli, baca deskripsi produk secara detail. Pastikan tipe smartphone, kapasitas memori, warna, dan fitur sesuai dengan yang kamu inginkan. Perhatikan juga apakah smartphone dijual dalam kondisi baru segel resmi atau refurbished.

Selain itu, lihat foto asli dari seller, bukan hanya gambar katalog. Jangan lupa membaca review pembeli lain, karena dari sana kamu bisa tahu apakah barang yang dikirim benar-benar sesuai atau ada masalah tertentu.

6. Gunakan metode pembayaran dan pengiriman yang aman

ilustrasi transfer uang (pexels.com/Marcial Comeron)
ilustrasi transfer uang (pexels.com/Marcial Comeron)

Untuk menjaga keamanan transaksi, gunakan metode pembayaran resmi yang disediakan marketplace, seperti transfer melalui aplikasi, e-wallet, atau cicilan kartu kredit. Hindari pembayaran langsung ke rekening pribadi seller di luar sistem marketplace, karena rawan penipuan.

Selain itu, pilih jasa pengiriman yang terpercaya dan gunakan fitur asuransi jika ada. Dengan begitu, kalau terjadi kerusakan atau barang tidak sampai, kamu bisa melakukan klaim sesuai kebijakan marketplace.

7. Jangan lupa unboxing produk

ilustrasi unboxing HP (pexels.com/Pavel Danilyuk)
ilustrasi unboxing HP (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Satu hal yang paling penting ketika belanja online, termasuk beli HP adalah melakukan unboxing. Buat video unboxing dari awal membuka kotak paket sampai menyalakan smartphone.

Dengan kamu punya bukti video, jika ada sesuatu hal yang gak diinginkan, seperti kerusakan fisik, salah warna, sistem eror, atau masalah lainnya, kamu bisa dengan mudah mengajukan pengembalian barang.

Buat yang belum pernah beli HP secara online di marketplace, wajib kalau masih agak ragu dengan keamanannya. Namun dengan mengikuti tujuh tips tadi, transaksi kamu bisa lebih aman. Dan yang paling menarik adalah kamu bisa mendapatkan harga termurahnya. Jadi gak perlu khawatir lagi, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us

Latest News Jawa Barat

See More

Klaim Sebagai Pemilik Tanah, Pemkot Bandung Cabut Plang di GBLA

30 Sep 2025, 12:30 WIBNews