Tahanan Kabur di Bandung Barat Diduga Lari ke Hutan Gunung Burangrang

15 Jan 2022, 18:50 WIB

Tahanan di KBB kabur. (IDN Times/Bagus F)

Bandung Barat, IDN Times - Empat orang tahanan yang kabur dari ruang tahanan Kepolisian Sektor Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB) dalam pengejaran. Polisi mengerahkan pasukan sampai anjing pelacak untuk menelusuri jejak kaburnya para tahanan itu.

Para tahanan itu diduga kabur lewat atap ruang tahanan yang berada di bagian belakang Kantor Polsek Cikalongwetan. Setelah membobol atap, keempat tahanan tersebut langsung melarikan diri lewat pekarangan rumah warga di Kampung Warung Domba, Desa Mandalamukti, Kecamatan Cikalongwetan, KBB.

1. Dua tahanan sudah berhasil ditangkap

Polisi amankan pelaku pembunuhan anggota XTC. (IDN Times/Bagus F)

Kepolisian dari Polsek Cikalongwetan dan Tim Reskrim Mobile (Resmob) Satreskrim Polres Cimahi masih melakukan pengejaran terhadap para tahanan yang kabur. Beruntung, dua dari empat tahanan berhasil ditangkap. Sementara dua tahanan lain masih buron.

"Sampai saat ini masih dalam tahap pengejaran. Sudah dua orang berhasil diamankan lagi, dua orang lagi masih belum ditemukan," ujar Kanit Intelkam Polsek Cikalongwetan, Aipda Hendra, Sabtu (15/1/2021).

2. Diduga kabur ke arah hutan Gunung Burangrang

Google

Dari penelusuran, dua tahanan yang sedang buron diduga melarikan diri ke arah hutan di kaki Gunung Burangrang. Polisi saat ini tengah menyisir bagian selatan gunung Burangrang.

Sementara dua tahanan yang sudah berhasil tertangkap saat ini sudah dilimpahkan ke kejaksaan setelah sebelumnya di tahan di rumah tahanan Mapolres Cimahi. "Untuk sekarang sudah dilimpahkan ke kejaksaan," kata Hendra.

3. Kabur lewat atap tahanan

Polsek Cikalongwetan. (IDN Times/Bagus F)

Empat tahanan itu berhasil kabur melalui atap di ruang tahanan Polsek Cikalongwetan. Aksi kaburnya keempat tahanan itu diketahui oleh warga pada Rabu, (12/1/2022) dini hari.

Saat ini, ruang tahanan di Polsek Cikalongwetan tengah diperbaiki dengan cara dicor di bagian atap. "Iya betul langsung kita perbaiki dan sekarang masih dalam tahap perbaikan," tegas Hendra.