SD dan SMP di Kota Bandung Masuk Pukul 07.30 dan 07.00 WIB

- Antisipasi kemacetan di Kota Bandung
- Orang tua keluhkan macet jalanan ke sekolah
- Hujan di Bandung memperparah kemacetan
Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota Bandung akan mengatur jadwal masuk sekolah bagi siswa mulai tingkat sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), hingga sekolah menengah atas (SMA). Pengaturan ini agar tidak ada penumpukan kendaraan di jalan baik untuk siswa yang berangkat memakai transportasi umum, atau mereka yang diantar orang tua.
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan mengatakan, akan ada beberapa aturan baru diterapkan di pendidikan khususnya untuk jam masuk sekolah. Nantinya siswa SD dan SMP tidak harus masuk jam 06.30 WIB seperti siswa SMA.
"SMP mah gak ada banyak perubahan tapi mulai masuk jam 07.00. Karena kan gini, ini respons SMA masuk jam 06.30, SMP masuk jam 07.00, SD masuk jam 07.30. WIB," kata Farhan usai meninjau Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMPN 14, Senin (14/7/2025).
1. Salah satu cara antisipasi kemacetan di Kota Bandung

Dengan pengaturan ini, lanjutnya, diharap tidak ada penumpukan kendaraan di jalan khususnya mereka yang mengantar anak ke sekolah. Sehingga siswa nantinya diharap tidak telat ke sekolah dikarenakan terjebak kemacetan.
"Jangan terlalu macet lah kalau pagi-pagi. Jadi kalau yang SMA ini masih sesuai arahan gubernur agar pukul 06.30 WIB sudah masuk sekolah," kata dia.
Selain itu, nantinya orang tua yang mengantar siswa juga diharap tidak menunggu di sekitar sekolah agar tidak ada penumpukan kendaraan yang menimbulkan kemacetan.
2. Orang tua keluhkan macet jalanan ke sekolah

Hari ini siswa-siswi dari sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah atas (SMA) mulai masuk kembali ke sekolah untuk belajar, termasuk mereka yang dalam tahap, masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS). Di Jawa Barat, siswa sekarang harus masuk lebih pagi pukul 06.30 WIB sesuai dengan arahan Gubernur Jawa Barat.
Kerepotan pun dialami banyak orang tua karena mereka harus lebih pagi mengantar anak ke sekolah. Dengan jarak cukup jauh dan hujan deras melanda kota ini, kemacetan terjadi membuat pusing yang mengantarkan.
Hal ini dialami Fatimah, yang mengantarkan anaknya ke sekolah SMA dengan jarak sekitar 10 kilometer dari rumahnya. Dia pun harus berangkat sejak pukul 05.00 WIB agar anaknya tidak telat masuk sekolah.
"Karena jauh ke sekolah jadi saya harus berangkat 1,5 jam sebelum masuk karena sudah pasti jalanan di Bandung ini macetlah apalagi barengan sama orang kerja juga," kata Fatimah, Senin (14/7/2025).
3. Hujan di Bandung memperparah kemacetan

Dengan hujan yang deras di sebagian Bandung, anak-anak yang dilarang bawa kendaraan akhirnya tetap diantar orang tua mereka baik motor maupun mobil. Alhasil keinginan masuk sekolah pagi untuk mengurai kemacetan tetap saja berujung macet di mana-mana.
"Tambah macet aja yang ada sekarang," kata dia.
Hal senada disampaikan Arif. Mengantar anak MPLS di salah satu SMA di Kota Bandung dia sudah harus mengaspal sejak 05.30 WIB. Dengan kondisi hujan kendaraan menumpuk di jalanan khususnya mobil pribadi yang antar anak.
"Pagi-pagi udah riweuh (kacau) dan macet," kata dia.