Polrestabes Bandung Ringkus Dua Pelaku Begal yang Lukai Perempuan

Bandung, IDN Times - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung, Jawa Barat berhasil meringkus dua pelaku begal yang menyebabkan korban berinisial NR mengalami luka-luka karena mempertahankan harta bendanya.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan kedua pelaku berinisial CA dan SP berhasil ditangkap setelah aksi mereka terekam CCTV dan viral di media sosial pada Sabtu (15/2) malam di Jalan Soma, Kecamatan Kiaracondong.
“Dadi hasil keterangan dua tersangka tersebut tergambar bahwa memang benar kedua tersangka yaitu selama CA dan SP itu merencanakan akan melakukan tindakan pencurian dengan kekerasan,” kata Budi, Senin (17/2/2024).
1. Beraksi gunakan golok

Budi menjelaskan, kedua pelaku berkeliling dengan sepeda motor sambil membawa sebilah golok untuk mencari target. Saat melihat korban berjalan sendirian, mereka langsung mendekati dan berusaha merampas tasnya.
Ia menambahkan bahwa kedua pelaku sudah merencanakan aksi mereka. Diketahui korban sempat melawan hingga menyebabkan tangan korban terluka dan harus mendapatkan empat jahitan
"Karena melawan, tas dipotong menggunakan golok dan mengenai lengan korban luka sehingga mengalami luka,” kata dia.
2. Polisi kejar setelah ada informasi di medsos

Menurut Budi, korban tidak melaporkan peristiwa tersebut kepada polisi setelah kejadian. Meski begitu, pihaknya langsung melakukan penyelidikan lebih lanjut setelah mendapatkan informasi tersebut.
"Kita langsung sigap langsung berhubungan dengan korban, dan mengungkap kejadian itu dengan menangkap kedua tersangka besok harinya. Kita mengamankan satu motor vario, sebilah golok, uang tunai Rp20 ribu, kartu ATM atas nama korban," katanya.
3. Pelaku bisa dikurung 9 tahun penjara

Atas kejadian tersebut, kedua tersangka dikenakan pasal 365 KUHP Pidana dengan ancaman hukuman kurungan paling lama 9 tahun.
Lebih lanjut, Budi mengimbau agar masyarakat Kota Bandung tetap waspada apabila berada di tempat-tempat sepi. Dia juga telah memerintahkan agar anggotanya tetap melaksanakan patroli di jam rawan terjadinya kejahatan.
"Kami mengimbau agar masyarakat yang melewayi di tempat-tempat sepi agar tetap waspada. Kita juga telah mengerahkan patroli di tempat-tempat sepi agar warga merasa aman dan nyaman," ucap dia.