Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Polisi Tangkap Pelaku Utama Jual Beli Bayi ke Singapura

Human Trafficking
Human Trafficking
Intinya sih...
  • Polisi menangkap pelaku utama perdagangan bayi ke Singapura, Lie Siu Luan (69) alias Lily alias Popo, alias Ai.
  • Pelaku ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta ketika pulang ke Jakarta dan sekarang sedang dibawa ke Bandung untuk pemeriksaan lebih lanjut.
  • Tiga tersangka DPO yang menjadi bagian kunci dari sindikat jual beli bayi telah diburu oleh polisi.

Bandung, IDN Times - Aparat kepolisian dari Polda Jawa Barat berhasil menangkap pelaku utama perdagangan bayi ke Singapura. Pelaku ditangkap usai sebelumnya ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO) beberapa hari lalu.

Dirkrimum Polda Jabar Kombes Surawan menuturkan, pelaku bernama Lie Siu Luan (69) alias Lily alias Popo, alias Ai. Dia merupakan dalang di balik kasus memilukan ini berperan sebagai agen Indonesia sudah ditangkap.

Pelaku ditangkap jajaran Direktorat Reserse Krimiinal Umum Polda Jabar.

"Betul. Sudah kita tangkap," ujar Surawan, Jumat (18/7/2025)

Surawan mengatakan pelaku ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta ketika yang bersangkutan pulang ke Jakarta. Polisi belum merinci terkait pelaku tersebut, tapi pelaku sekarang sedang dibawa ke Bandung untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Langsung dibawa ke Bandung," ujarnya.

Sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Barat memburu tiga orang kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO), setelah sebelumnya menetapkan 13 tersangka dalam kasus kasus sindikat jual beli bayi ke Singapura.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan menyampaikan bahwa para DPO memiliki peran penting, mulai dari agensi adopsi ilegal, pembuat dokumen palsu, hingga penampung bayi.

“Kemudian ada tiga tersangka yang saat ini sedang yang kita cari adalah saudari P, kemudian saudari NY dan saudari YT,” kata Hendra.

Dia mengungkapkan ketiga DPO tersebut diduga kuat menjadi bagian kunci dari sindikat yang telah memperdagangkan bayi sejak 2023. Dalam pengungkapan kasus ini, polisi telah mengamankan 13 tersangka serta menyelamatkan enam bayi yang hendak akan dikirim menuju Singapura.

Ia menjelaskan bahwa para tersangka memiliki peran berbeda dalam sindikat tersebut, mulai dari perekrut awal, perawat bayi, pembuat dokumen palsu, hingga pengirim bayi ke luar negeri.

“Bahkan penjualan sampai sebelum lahir, yaitu dari kandungan kemudian ada penampungnya, dan juga ada pembuat surat-suratnya, dan juga pengirim,” kata dia.

Share
Topics
Editorial Team
Yogi Pasha
EditorYogi Pasha
Follow Us