Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Penuhi Kuota, Jemaah Haji Asal Bekasi Kemungkinan Terbang dari BIJB

ilustrasi haji dan umrah (pexels.com/Muhammad Khawar Nazir)
ilustrasi haji dan umrah (pexels.com/Muhammad Khawar Nazir)
Intinya sih...
  • Kuota jemaah haji Jawa Barat tahun 2026 berkurang 9.080 orang dari tahun sebelumnya
  • Embarkasi Indramayu akan memberangkatkan 17.000-an jemaah melalui BIJB Kertajati
  • Jemaah asal Bekasi harus pindah embarkasi ke Indramayu karena kuota di Bekasi hanya 12.329 orang
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandung, IDN Times - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) Provinsi Jawa Barat kini masih memantapkan proses keberangkatan jemaah haji 2026. Rencana keberangkatan dilakukan melalui dua embarkasi, yaitu Bekasi dan Indramayu.

Meski begitu, mekanismenya akan berbeda dari tahun 2025. Sebab, kuota Jabar saat ini untuk wilayah Jawa Barat mengalami penyusutan sesuai dengan peraturan terbaru, jumlahnya 29.643 orang atau berkurang 9.080 jemaah dari tahun 2025.

Oleh karena itu, alokasi keberangkatan dua embarkasi ini akan berpengaruh. Berdasarkan data sementara, embarkasi Indramayu yang akan diberangkatkan melalui BIJB Kertajati direncakan memberangkatkan 17.000-an jemaah.

"Ada juga yang tadinya di Indramayu harus pindah, kenapa? Karena slot jamaah yang sudah ditetapkan di Embarkasi Indramayu Itu sebanyak 17.314 jemaah," ujar Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenhaj Jawa Barat, Boy Hari Novian, Selasa (18/11/2025).

1. Calon jemaah haji asal Bekasi kemungkinan pindah ke Indramayu

ilustrasi haji dan umrah (pexels.com/Mido Makasardi)
ilustrasi haji dan umrah (pexels.com/Mido Makasardi)

Adapun untuk rencana pemberangkatan jamaah haji Provinsi Jawa Barat Tahun 1447 untuk Embarkasi Indramayu yaitu dari Kota Bandung, Kota Cirebon, dan Kabupaten Bekasi. Sementara, sebelumnya untuk jemaah asal Bekasi berangkat melalui Bandara Soekarno-Hatta.

"Walaupun Kabupaten Bekasi dekat Embarkasi tapi harus kami pindahkan ke Indramayu. Soalnya kalau kami mau menarik dari Cianjur sama Sukabumi, jamaahnya enggak ada. Kami butuh 3.000 jamaahnya untuk menutupi kuota," ucapnya.

2. Minta jemaah berbesar hati menghadapi perubahan ini

Ilustrasi haji atau umrah (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi haji atau umrah (IDN Times/Aditya Pratama)

Selain itu beberapa daerah lain yang akan berangkat dari BIJB Kertajati yaitu, Kabupaten Subang, Kabupaten Purwakarta Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Cirebon.

Kemudian, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kota Tasikmalaya, Kota Cimahi, Kota Banjar, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Pangandaran.

"Ada 19 Kabupaten Kota yang akan berangkat dari Kertajati dan Indramayu. Jadi Kabupaten Bekasi saya mohon kelegowoannya hatinya. Tolong diinformasikan juga kepada jamaahnya bahwa akan ada perpindahan embarkasi ini karena memang sudah ketentuan dari pusat," tuturnya.

"Kami sediakan slot sebanyak 17.300 di Asrama Embarkasi Indramayu dan 12.000 di Bekasi sehingga ini kita harus split," ujar Boy.

3. Bandung Raya semuanya berangkat dari BIJB Kertajati

ilustrasi haji (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi haji (IDN Times/Aditya Pratama)

Sementara yang akan berangkat dari Embarkasi JKS atau Bekasi, kuota yang didapatkan hanya 12.329 jemaah. Dengan begitu, Kemenhaj Jabar harus memilih mana kabupaten kota yang akan berangkat dari Embarkasi Bekasi.

Pertama Kota Bogor, Kota Sukabumi, Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Karawang, Kota Bekasi, dan Kota Depok.

"Nah ini juga untuk Bandung Raya Kemarin hanya Kabupaten Bandung tapi tahun ini kami masukkan semua Bandung Raya ke Asrama Haji Indramayu," ucapnya.

Share
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us

Latest News Jawa Barat

See More

Jusuf Kalla Puji Kinerja Muhammadiyah Dalam Memajukan Bangsa

18 Nov 2025, 14:37 WIBNews