Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pemugaran Gedung YPK Naripan Ditargetkan Rampung November 2025

IMG-20250823-WA0039.jpg
Gedung Pusat Kebudayaan atau Gedung YPK di Jalan Naripan, Kota Bandung (Istimewa)
Intinya sih...
  • Pemugaran Gedung YPK Naripan ditargetkan selesai November 2025
  • Pemugaran dilakukan hampir di seluruh bagian gedung dengan anggaran Rp 3,9 miliar
  • Rehabilitasi bertujuan untuk memberikan ruang bagi seniman dan budayawan serta melestarikan budaya lokal
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandung, IDN Times - Pemprov Jawa Barat (Jabar) menargetkan pemugaran Gedung Pusat Kebudayaan atau Gedung YPK di Jalan Naripan, Kota Bandung, rampung tahun ini. Adapun pemugaran dilakukan setelah insiden atap gedung ambruk pada akhir Oktober 2024.

Pemugaran dilakukan hampir di seluruh bagian Gedung YPK. Pemprov Jabar pun memastikan komponen struktur bangunan masih tetap dipertahankan karena Gedung YPK merupakan cagar budaya.

"Saat ini kita melakukan rehabilitas Gedung Pusat Kebudayaan di Jalan Naripan. Tahapan pekerjaannya telah dimulai pada 21 Juli dan ditarget selesai di akhir November," kata Kepala UPTD Pengelolaan Kebudayaan Daerah Disparbud Jabar Ary Heriyanto, Sabtu (23/8/2025).

1. Gedung YPK merupakan cagar budaya

IMG-20250823-WA0035.jpg
Gedung Pusat Kebudayaan atau Gedung YPK di Jalan Naripan, Kota Bandung (Istimewa)

Pemugaran ini dilakukan dengan melibatkan beberapa ahli mulai dari tim assessment struktur gedung, Balai Pelestarian Kebudayaaan Wilayah IX pada Kementerian Kebudayaan, Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Kota Bandung, hingga peneliti BRIN yang ahli di bidang bangunan kolonial.

"Harapannya tentu rehabilitasi ini dilaksanakan dengan kaidah yang sesuai aturan, karena gedung ini adalah gedung cagar budaya," ucapnya.

2. Anggarannya mencapai Rp3,6 miliar

IMG-20250823-WA0040.jpg
Gedung Pusat Kebudayaan atau Gedung YPK di Jalan Naripan, Kota Bandung (Istimewa)

Selain itu, pemugaran dilakukan secara menyeluruh di Gedung YPK dengan anggaran senilai Rp 3,9 miliar. Keputusan ini diambil karena Disparbud Jabar enggan mengambil risiko jika nantinya ada bagian yang tiba-tiba berpotensi roboh dimakan usia kembali di masa mendatang.

"Setelah rehabilitasi ini selesai, kami ingin ini bermanfaat untuk masyarakat, terutama bagi seniman maupun budayawan. Jadi mereka ada ruang untuk melakukan pelestarian budaya di sini. Dan harapannya juga karena ini di pusat kota, ini bisa menjadi daya tarik atau magnet untuk generasi muda," ungkapnya.

3. Pemugaran dilakukan sesuai dengan kondisi sebelumnya

IMG-20250823-WA0041.jpg
Gedung Pusat Kebudayaan atau Gedung YPK di Jalan Naripan, Kota Bandung (Istimewa)

Meskipun demikian, pemugaran dilakukan dengan tetap memperhatikan kaidah cagar budaya. Dispadbud Jabar bahkan mengembalikan genting dengan model yang persis seperti zaman dulu, termasuk mendatangkan kayu bengkirai untuk beberapa komponen rangka atapnya.

"Kami mau generasi muda itu bangga dengan budayanya. Jangan sampai di sini hanya diisi sama kegiatan modernisasi. Mereka harus tahu di sini ada wayang, jaipongan, supaya generasi muda lebih bangga dengan budaya kita sendiri," kata dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us