Longsor Susulan Hantui Tim SAR Cari Sisa Korban di Tambang Gunung Kuda

- Tim SAR temukan dua korban longsor di tambang batu Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kabupaten Cirebon
- Pencarian dihentikan sementara setelah menemukan kedua korban dalam kondisi meninggal dunia
- Operasi pencarian akan dilanjutkan besok setelah pemetaan risiko dan penemuan 6 orang selamat serta 21 orang meninggal dunia
Cirebon, IDN Times- Tim SAR gabungan berhasil menemukan dua korban longsor di tambang batu Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada hari keempat pencarian, Senin (2/6/2025).
Kedua korban diketahui bernama Sudiono dan Puji Siswanto, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan langsung dievakuasi ke RSUD Arjawinangun untuk proses identifikasi.
1. Longsor susulan hambat pergerakan tim

Kepala Kantor SAR Kelas A Bandung, Ade Dian Permana menjelaskan, proses pencarian hari keempat diawali dengan dua kejadian longsor susulan yang sempat menghambat pergerakan tim.
"Demi keselamatan personel dan kelancaran operasi, Tim SAR gabungan terlebih dahulu melakukan sector assessment di area pencarian menggunakan perangkat UAV thermal dan Total Station milik PT Indocement untuk mendeteksi pergerakan tanah dan potensi bahaya," kata Ade.
2. Pastikan kondisi aman PVMBG lakukan pemetaan risiko

Selain itu, dilalukan pemetaan risiko oleh tim PVMBG, Kementerian ESDM, serta engineer PT Indocement guna memastikan kondisi lokasi atau worksite aman untuk dimasuki.
Setelah area dinyatakan aman, pencarian dilanjutkan di dua titik utama yang telah ditetapkan sebagai Worksite A dan Worksite B.
Worksite A berada di koordinat 6°46'28.68"S 108°24'6.87"E, dengan radius pencarian seluas 100 meter. Di lokasi ini, digunakan tiga unit excavator untuk mengeruk material longsor. Sementara itu, worksite B berada di koordinat 6°46'29.46"S 108°24'4.69"E, dengan radius yang sama, juga dikerahkan tiga excavator serta dua unit wheel loader untuk pembersihan material.
Masing-masing titik pencarian juga dilengkapi dengan satu personel safety officer guna memantau keselamatan tim, serta satuan anjing pelacak (K9) dari Polda Jawa Barat yang ditugaskan mencari titik-titik yang diduga masih terdapat korban.
Hasilnya, satu korban bernama Sudiono berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada pukul 10.33 WIB. Beberapa jam kemudian, korban kedua yang teridentifikasi sebagai Puji Siswanto juga ditemukan dalam kondisi serupa pada pukul 14.30 WIB. Kedua korban segera dievakuasi, diperiksa oleh tim Inafis, dan dibawa ke RSUD Arjawinangun.
3. Pencarian dihentikan saat sore hari

Melihat kondisi lapangan dan pertimbangan teknis lainnya, operasi pencarian dihentikan sementara pada pukul 16.30 WIB dan dijadwalkan dilanjutkan besok Selasa (3/6/2025).
"Dengan penemuan dua korban hari ini, data sementara menunjukkan bahwa dari keseluruhan kejadian longsor, 6 orang dinyatakan selamat, 21 orang meninggal dunia, dan 4 orang lainnya masih dalam pencarian," kata Ade.
Menurut Ade, data tersebut berdasarkan laporan dari keluarga korban yang datang langsung ke posko Kantor SAR Bandung dan masih bersifat sementara, serta dapat berubah seiring perkembangan di lapangan.