Libur Panjang, Kebun Binatang Bandung Targetkan 6.000 Wisatawan

29 Okt 2020, 14:40 WIB

IDN Times/Debbie Sutrisno

Bandung, IDN Times - Kebun Binatang Bandung menargetkan kunjungan wisatawan naik sebanyak 6.000 orang selama Maulid Nabi Muhammad sejak Rabu 28 Oktober 2020 sampai 1 November 2020.

Humas Kebun Binatang Bandung, Sulhan Syafi'i mengatakan, selama awal libur panjang sejak Rabu kemarin, sudah banyak wisatawan yang datang ke kebun binatang. Hal ini juga menunjukkan adanya peningkatan dari awal pandemik hingga saat ini.

"Sampai hari ini 1.200 wisatawan datang, sedangkan kemarin ada 900. Hari ini sampai jam ini sudah hampir seribu, target kita sekitar 6.000 orang akan datang," kata Sulhan saat dihubungi, Kamis (29/10/2020).

1. Wisatawan banyak dari luar Kota Bandung

IDN Times/Debbie Sutrisno

Dari awal pandemik, menurut Sulhan, banyak wisatawan yang masih ragu untuk datang dan berkunjung ke Kebun Binatang Bandung. Momen libur panjang ini dirasakannya sangat tepat untuk kembali meningkatkan kunjungan wisatawan.

"Mereka yang berkunjung ke Kebun Binatang Bandung tidak hanya warga lokal saja. Warga dari luar kota Bandung pun banyak yang datang," ungkapnya.

2. Protokol kesehatan diklaim sudah ketat

IDN Times/Debbie Sutrisno

Meski banyak wisatawan yang datang dan berkunjung, Sulhan menegaskan, protokol kesehatan virus corona akan tetap diterapkan secara maksimal. Ia meminta wisatawan juga dapat memahami aturan protokol kesehatan di tengah pandemik saat ini.

"Kita tidak ada rapid test cuma kita sesuaikan protokol kesehatan yang berlaku, cuci tangan air mengalir, di depan wajib pakai masker, cek suhu tubuh, antre berjarak, itu selalu," tuturnya.

3. Protokol kesehatan diumumkan menggunakan pengeras suara

IDN Times/Debbie Sutrisno

Kemudian, Sulhan menjelaskan, protokol kesehatan diterapkan tidak hanya dengan memfasiltiasi tempat mencuci tangan dan imbauan penggunaan masker saja. Ia mengatakan, Kebun Binatang Bandung juga sudah menyiapkan peringatan khusus untuk wisatawan yang datang.

"Kita juga terus sampaikan untuk jaga protokol kesehatan melalui pengeras suara. Maksimal sejam sekali," katanya.

4. Jumlah wisatawan hanya boleh 30 persen

IDN Times/Debbie Sutrisno

Ia menambahkan, saat ini Kota Bandung masih dalam zona oranye virus corona dan menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) yang diperketat. Seluruh aturan pengunjung juga diklaim Sulhan sudah sesuai imbauan Wali Kota Bandung.

"Saat ini tetap ada aturan pengurangan jumlah wisatawan 30 persen. Ini kita jalankan sesuai AKB yang diperketat" kata dia.