Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Gedung Kebudayaan Ambruk, Bey Jamin Perbaikan Segera Dilakukan

(Istimewa)

Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Barat memastikan segera melakukan perbaikan atas peristiwa robohnya atap Gedung Kebudayaan YPK di Jalan Naripan nomor 7-9, Braga, Kota Bandung, Senin (28/10/2024) sore. Adapun perbaikan dilakukan dengan aturan berlaku.

Diketahui, penanggung jawab dari Gedung Kebudayaan YPK ini yaitu Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Provinsi Jawa Barat. Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin mengatakan, perbaikan ini tengah diupayakan.

"Kemarin dapat laporan, sudah berkoordinasi pada intinya kami akan perbaiki dan akan diasesmen dulu oleh Dinasperkim. Sehingga tidak hanya YPK, tapi juga terkait ke beberapa gedung yang masih digunakan," ujar Bey, Selasa (29/10/2024).

1. Gedung setipe lainnya akan di assesment

Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. (Rizki/IDN Times)

Peristiwa ambruknya atap Gedung Kebudayaan YPK ini turut membuat tiga orang luka-luka. Bey memastikan, selain perbaikan bangunan, pengobatan korban juga akan ditanggung oleh Pemprov Jabar.

"Beberapa gedung akan di-assesment Disperkim agar tidak terjadi lagi. Anggaran masih dihitung dan pengobatan korban juga akan ditanggung," katanya.

2. Gedung ambruk karena bahan bangunan sudah tua

(Istimewa)

Sementara itu Sekretaris Daerah Provinsi Jabar, Herman Suryatman mengatakan, peristiwa ini terjadi karena bahan bangunan di area atap gedung banyak yang sudah rapuh dan tua. Apalagi kondisi ini belum mendapatkan perbaikan sejak beberapa tahun lalu.

"Memang di atap belum pernah ada perbaikan. Kami lihat kayu-kayunya kan kayu-kayu tua, kemudian kondisinya rapuh, sehingga otomatis tidak bisa menahan beban genteng yang pasti itu sangat berat. Sehingga hari kemarin roboh," kata Herman, Selasa (29/10/2024).

Saat peristiwa, bangunan tengah digunakan untuk pameran tunggal AR Soedarto bertajuk 'Enigma of Live', yang seharusnya agenda baru selesai pada 30 Oktober 2024. Namun, kini agenda tersebut dihentikan terlebih dahulu.

"Kebetulan gedung ini dimanfaatkan untuk pameran seni dan saat ini sedang ada pameran seni lukis. Jadi pertama menyelamatkan korban, ada tiga orang korban luka ringan langsung dibawa ke rumah sakit dan sudah kembali ke rumah masing-masing," ucap Herman.

3. Berharap peristiwa ini jadi perhatian

(Istimewa)

Herman memastikan, seluruh korban ini akan mendapatkan bantuan untuk kesembuhannya oleh Disparbud Jabar. Selain itu, ia meminta agar kondisi ini menjadi perhatian khusus supaya tidak terjadi kerusakan kembali di kemudian hari.

"Tapi kami minta kepada Plh Kadisparbud agar dimonitor, supaya dua orang korban dalam kondisi baik. InsyaAllah Pemprov Jabar ikut bertanggung jawab mengawal dan memastikan secepatnya bisa pulih ketiga korban ini," katanya.

"Mereka adalah penjaga stand pameran, yang dua syok, kalau yang satu ada luka empat jahitan," ucapnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
Azzis Zulkhairil
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us