Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

[FOTO] Ketika Ksatria Pewayangan Turun Gunung ke TPS

Inin Nastain IDN Times/ Petugas KPPS perempuan mencatat hasil suara

Majalengka, IDN Times- Momentum pemungutan suara Pemilu 2024 pada Rabu (14/2/2024) menjadi panggung kreativitas sebagian warga. Bertujuan menyemarakan pesta lima tahunan, para petugas KPPS di beberapa TPS mencoba tampil semenarik mungkin dalam melayani warga yang akan memberikan suaranya di bilik suara.

TPS 05 Desa Putridalem, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka adalah salah satu TPS yang menjadi panggung kreativitas warga. Di TPS ini, petugas KPPS mengenakan pakaian ala pewayangan dalam menjalankan tugasnya dalam menyukseskan proses pemungutan suara.

Ketua KPPS Oman Rahman mengaku pemilihan seragam dilakukan agar menarik minat masyarakat untuk datang dan memberikan suaranya di bilik suara

1. Mencatat perolehan suara

Inin Nastain IDN Times/ mencatat hasil suara

Dengan mengenakan pakaian ala sang putri, salah satu petugas KPPS mencatat raihan suara setiap calon. Gaun putri yang dikenakan anggota KPPS itu tentu menjadi daya tarik tersendiri.

2. Menghitung suara

Inin Nastain/ menghitung suara

Para anggota KPPS dengan penuh ketelitian memeriksa setiap lembar surat saat proses penghitungan. Dengan didampingi para saksi dan pengawas, mereka memastikan surat suara yang dicoblos tidak bermasalah.

3. Mencatat data

Inin Nastain / menyimpan data

Pencatatan menjadi hal yang penting bagi petugas KPPS dalam menjalankan tugasnya. Catatan-catatan itu dibutuhkan sebagai bentuk pertanggung jawaban atas tugas yang mereka emban.

4. Mengamati kertas suara

Ilustrasi Surat suara. Inin Nastain/ mengamati lembar surat suara

Sebelum memastikan surat suara sah atau tidak, petugas KPPS memeriksa dengan teliti setiap lembar surat suara. Tidak hanya itu, mereka juga senantiasa memastikan kondisi setiap lembar surat suara.

5. Es teh jadi 'doping' di tengah tugas

Inin Nastain/ es teh jadi pereda haus

Cuaca panas yang terjadi pada hari H pencoblosan, membuat para petugas kerap dilanda rasa haus. Makanya, maklum jika mereka mengonsumsi es teh di tengah-tengah menjalankan tugas, agar konsentrasi tidak ikut buyar.

6. Bukan senjata tajam

Inin Nastain/ keris di punggung KPPS

Pemandangan yang cukup mencolok di TPS pewayangan ini adalah terselpinya keris di bagian belakang petugas. Keris itu dipastikan bukan senjata tajam yang sesekali bisa mengancam orang lain.

Bagaimana dengan TPS di lingkungan rumah kamu? Apa mereka juga pakai cara yang unik untuk menekan angka golput?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Inin Nastain
EditorInin Nastain
Follow Us