Kronologis kebakaran truk tangki BBM di Cianjur
BBM 'banjiri' jalanan Cianjur saat kebakaran
Ruko, rumah, dan kendaraan ludes terbakar akibat kejadian
Cianjur, IDN Times - Truk pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) sebanyak 24.000 liter alami kebakaran hebat di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Peristiwa itu terjadi setelah truk tersebut oleng dan terbalik akibat kecelakaan.
Peristiwa itu terjadi tepatnya di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Cilaku, Kabupaten cianjur pada Sabtu (1/11) malam. Truk tangki, ruko, pos polisi, rumah hingga kendaraan yang berdekatan dengan TKK (tempat kejadian kebakaran) hangus terbakar.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur Ipda Ika Cakra mengatakan, kronologi bermula saat truk tangki tersebut melaju dari arah Bandung menuju Sukabumi. Kemudian saat melintasi Jalan Perintis Kemerdekaan, truk tersebut oleng.
"Jadi saat melaju ke arah Sukabumi, truk oleng kemudian menabrak tiang listrik," kata Ika, Minggu (2/11/2025).
Saat kondisi truk terguling, tiba-tiba api muncul dari bagian belakang truk. Ia menduga ada percikan yang timbul hingga memicu kebakaran hebat.
"Api kemudian menyambar BBM yang mengalir ke pos polisi dan membakar pos serta kendaraan," ujarnya.
Api pun cepat membesar dan merambat. Kobaran api pertama kali terlihat sekitar pukul 21.45 WIB dan baru selesai dipadamkan pada Minggu (2/11) pukul 01.00 dini hari.
Sejumlah mobil pemadam dan kendaraan taktis water Canon Polres Cianjur diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api yang terus berkobar. Selama proses pemadaman, petugas menjaga jarak lantaran BBM dari tangki membanjiri jalanan.
"Kami turunkan petugas dan mobil pemadam dari sejumlah markas untuk mempercepat proses pemadaman," kata Kasi Pemadaman dan Penyelamatan Satpol PP dan Damkar Kab Cianjur Budianto.
Dampak akibat kejadian kebakaran ini cukup besar. Berdasarkan hitungan sementara ada tiga ruko, dua rumah serta empat kendaraan hangus terbakar.
"Api membakar pos polisi, tiga ruko, dua rumah, dan empat kendaraan. Karena yang terbakar adalah BBM, proses pemadaman cukup sulit dan memakan waktu sekitar tiga jam," kata Kanit Damkar Cianjur Jaenal Abidin.
Sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran diturunkan. Termasuk bantuan dari Damkar Bandung Barat dan Sukabumi.
Salah satu warga, Irpan (28) menyebut, kebakaran itu juga menimbulkan korban. Salah satu pengendara sepeda motor tergelincir, dan mesinnya mendadak mati di tengah genangan bahan bakar.
"Kalau saya lihatnya api itu dari bawah sepeda motor yang tergelincir. Kemudian api menyebar dan merembet dengan cepat. Bahkan sempat terdengar suara ledakan juga," ucap Irpan.
Api yang muncul dari bawah motor itu langsung menyambar pengendara, membakar bagian tubuhnya, sebelum akhirnya merembet ke truk tangki dan pos polisi di dekatnya.
"Pemotornya terbakar tubuhnya. Kemudian lari untuk meminta bantuan. Apinya akhirnya dipadamkan oleh warga sekitar. Tapi sebagian tubuhnya sudah mengalami luka bakar. Tadi lihat sampai bagian dada kena luka bakar, kemudian dibawa ambulan ke rumah sakit," katanya.
Jaenal Abidin selaku Kanit Damkar Cianjur menambahkan, kenek truk pengangkut BBM pun mengalami patah tulang. "Informasinya satu orang luka bakar dan satu patah tulang," kata Jaenal.
Hingga saat ini pihak berwenang masih melakukan penyelidikan terkait truk pengangkut BBM yang oleng hingga penyebab kebakaran terjadi.