Empat Objek Wisata Lembang Gelar Vaksinasi Akhir Pekan

23 Sep 2021, 20:00 WIB

ilustrasi vaksinasi pada anak-anak (bu.edu)

Bandung Barat, IDN Times - Empat objek wisata di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), bakal menjadi titik pelaksanaan vaksinasi massal wisatawan dan masyarakat umum. Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 ini direncanakan bakal digelar pada akhir pekan ini.

Empat objek wisata yang dijadikan lokus vaksinasi antara lain The Lodge Maribaya dan Dago Dream Park yang akan dibantu oleh tenaga kesehatan Puskesmas Cibodas. Lalu objek wisata Floating Market yang dibantu oleh tenaga kesehatan Puskesmas Lembang, serta terakhir Orchid Forest oleh tenaga kesehatan Puskesmas Cikole.

Di sisi lain, gelaran vaksinasi COVID-19 di objek wisata Dusun Bambu sudah berjalan pada pekan lalu. Sedikitnya lima ribu wisatawan, tenaga kesehatan, hingga pelaku pariwisata dan pelaku ekonomi kreatif.

1. Pemkab kejar 50 persen warga KBB ter-vaksin akhir September ini

Default Image IDN

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Bandung Barat Heri Partomo mengatakan, sektor wisata ikut serta mengejar target Pemkab Bandung Barat dalam mewujudkan 50 persen vaksin sampai akhir bulan September ini.

"Kita fokus dulu ke pelaksanaan wisata vaksinasi untuk mengejar target 50 persen. Ada empat lokus wisata baru selain yang sudah berjalan di Dusun Bambu," ungkap Heri, Kamis (23/9/2021).

2. Vaksinasi untuk turun ke level 2 agar objek wisata bisa buka

instagram.com/dharmantodhammo

Upaya menggencarkan vaksinasi ini juga dilakukan agar Pemkab Bandung barat bisa turun level PPK. menjadi level II. Dengan demikian, objek wisata bisa leluasa bernafas lega.

"Jadi kan syarat untuk turun ke Level 2 itu vaksinasi dosis I-nya harus 50 persen dulu. Makanya kita kejar itu, baru nanti objek wisata juga bisa lebih banyak lagi yang buka," kata Heri.

3. Baru The Lodge Maribaya yang dibolehkan buka

thelodgemaribaya.com

Saat ini hanya The Lodge Maribaya yang sudah mendapat izin untuk beroperasi di tengah PPKM level III. Namun demikian, beberapa objek wisata di kawasan Lembang juga sudah mengantongi CHSE dan menerapkan fasilitas prokes ketat. Heri berharap, jumlah wisata yang diizinkan buka bisa bertambah.

"Target kita kan ke situ, kalau kasus terus menurun dan momentum bisa terjaga. Objek wisata yang boleh buka mudah-mudahan bisa bertambah, karena sekarang baru satu, kita akan lihat situasi dan terus kaji kemungkinannya," sebut Heri.