Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ada di Zona Biru, Mal Jatos Mulai Simulasikan Buka dengan New Normal

IDN Times/Debbie Sutrisno

Sumedang, IDN Times - Sejumlah daerah di Provinsi Jawa Barat mulai memberlakukan konsep new normal atau normal baru di tengah pandemik virus corona jenis baru (COVID-19). Salah satu yang akan menjalankan konsep ini yakni Mal Jatinangor Square atau Jatos di Kabupaten Sumedang.

Sejak pagi belasan anggota TNI mulai mendatangi mal Jatos. Mereka menyisir sejumlah toko yang akan membuka gerainya untuk berjualan. Satu per satu toko dicek kesiapannya para pegawai baik penggunaan masker, sarung tangan, penyanitasi tangan, hingga jaga jarak antarpengunjung.

Asisten Store Manager Richeese Factory di Mal Jatos, Robi mengatakan, saat ini pihaknya mulai mempersiapkan kembali kegiatan berjualan di mal ini. Meski demikian, untuk sementara pengunjung tidak diperbolehkan makan di tempat.

"Jadi kita hanya take away saja, atau langsung dibawa tidak ada makan di tempat," ujarnya, Senin (1/6).

1. Sudah dua bulan lebih toko tidak buka

Gerai makanan bersiap ikuti skema normal baru. IDN Times/Debbie Sutrisno

Sementara itu Asisten Manager Pizza Hut di Mal Jatos, Mochammad Rifai mengatakan, pertokoan di mal ini sebelumnya memang tutup total kecuali tempat perbelanjaan bahan sembako. Seingatnya toko tutup sejak 27 Maret.

"Hari ini baru kita buka lagi ini," ujarnya.

Rifai pun memastikan tidak akan membiarkan pengunjung makan di tempat. Saat ini pihaknya hanya berjualan secara online atau beli dan langsung pulang saja.

2. Berharap segera dibuka meski hanya 30 persen

IDN Times/Debbie Sutrisno

Rifai pun berharap agar pemerintah kabupaten Sumedang bisa segera memberikan aturan agar toko makanan seperti ini bisa buka kembali dan pengunjung diperbolehkan makan di tempat. Walaupun hanya 30 persen dari total kapasitas tempat duduk hal tersebut tak masalah.

"Kan awalnya kalau ga salah bisa sampe 50 persen, tapi kalau 30 persen juga ga apa-apa yang penting kami toko berjalan seperti biasa," paparnya.

3. Jangan buka toko secara menyeluruh

Simulasi new normal yang diterapkan di Mal Jatos, Sumedang. IDN Times/Debbie Sutrisno

Sementara itu, salah satu pengunjung Mal Jatos, Susanti Puspita Dewi menilai pembukaan mal cukup baik karena selama ini banyak kebutuhan barang yang tidak bisa didapat. Terlebih toko-toko di pinggir jalan masih tutup sehingga sulit mendapat apa yang diinginkan.

Namun, dia berharap tidak semua toko dibuka. Misalnya pakaian dan toko mainan lain tidak langsung dibuka serentak agar pengunjung yang datang ke mal tak membludak.

"Misalnya toko makanan atau keperluan lainnya. Jadi jangan semua dibuka karena bahaya juga kalau banyak orang langsung kan," kata dia.

Puspita pun berharap mal dan setiap toko yang ada di dalamnya bisa menerapkan protokol kesehatan seperti menyiapkan penyanitasi tangan dan jaga jarak.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yogi Pasha
EditorYogi Pasha
Follow Us