Pihak Saka Tatal Sambut Baik Pengakuan Dede di YouTube Dedi Mulyadi

Semakin pede hadapi sidang PK

Cirebon, IDN Times- Pengakuan Dede terkait kasus kematian Vina-Eki pada 2016 lalu di akun YouTube Dedi Mulyadi direspons positif pihak mantan narapidana Saka Tatal. Kendati terkesan terlambat, setidaknya pengakuan itu menambah 'modal' pihak Saka saat proses sidang Peninjauan Kembali (PK), Rabu (24/7/2024) mendatang.

Salah satu Pengacara Saka Tatal, Titin Prialianti bersyukur, berbagai petunjuk dengan sendirinya muncul, beberapa saat setelah pihaknya mengajukan PK. 

"Sejak kami memasukkan memori PK pada tanggal 8, ternyata sepanjang perjalanan menuju sidang kan banyak hal-hal yang terjadi," kata Titin.

1. Berterima kasih kepada Dedi Mulyadi, sudah memfasilitasi pengakuan Dede

Pihak Saka Tatal Sambut Baik Pengakuan Dede di YouTube Dedi MulyadiIstimewa/tangkapan layar YouTube Dedi Mulyadi

Titin mengaku, pengalaman berbeda didapatnya saat melakukan pendampingan kepada Saka pada 2016 dengan saat proses PK ini. Diakuinya, saat melakukan pendampingan pada 2016 lalu, mengalami kesulitan mendapatkan dokumen pendukung untuk membantu Saka. 

"Pengakuan-pengakuan yang terdahulu kami sulit dapatkan, apakah ada unsur kesengajaan atau tidak, ternyata sekarang terbuka semua. Dan itu belum sampai ke pengadilan, tetapi sudah terungkap di seluruh media," kata dia.

Keterangan Dede pada tayangan video di akun YouTube Dedi Mulyadi, diakuinya menjadi bukti berharga Saka untuk menghadapi sidang PK. Pasalnya, terjeratnya Saka, tidak terlepas dari pengakuan Dede dan Aep. 

"Jadi saya juga berterima kasih sekali kepada Pak Dedi. Karena dari awal juga saya sudah menyampaikan kesaksian Aep dan Dede lah yang memberatkan terpidana. Karena Aep dan Dede yang menyatakan mereka pelakunya. Dia juga secara spesifik menjelaskan semua ciri-cirinya, termasuk kendaraan yang digunakan," ungkap dia.

Kendati demikian, Titin mengaku tidak kaget dengan pengakuan Dede itu. Dia mengaku sudah memprediksi, akan ada pernyataan dari salah satu saksi yang memberatkan kliennya tersebut.

"Alhamdulillah, Dede ada pengakuan kepada Pak Dedi Mulyadi. Sebetulnya gini. Dengan langkah-langkah Pak Dedi, kemudian ada pengakuan Dede, menemukan, saya, kalau disebut surprise, saya sudah menduga itu," jelas dia.

"Suatu saat ada orang yang, apakah Dede, apakah Aep, ada orang yang akan jatuh ke tangan Pak Dedi untuk membuka semuanya. Cuma, hanya soal waktunya. Apakah kejar-kejaran dengan PK nya Saka, atau PK ketujuh terpidana. Sebetulnya saya sudah meyakini betul, dengan cara rekonstruksi nya Pak Dedi," jelas dia.

2. Saka ucapkan terima kasih Dede sudah jujur

Pihak Saka Tatal Sambut Baik Pengakuan Dede di YouTube Dedi MulyadiIstimewa/ Tangkapan layar YouTube Dedi Mulyadi

Mantan narapidana kasus Vina-Eki, Saka Tatal mengaku bersyukur dengan pengakuan Dede. Dengan pengakuan itu, Dede berharap akan ada titik terang dalam kasus yang terjadi pada 2016 itu.

"Alhamdulillah, Saka senang juga, ada titik terang nya buat Saka pribadi ataupun yang tujuh terpidana yang masih di dalam (penjara)," kata dia.

Atas pengakuan Dede yang bisa membuka fakta, Saka juga menghaturkan terimakasih. Meskipun terlambat, tetapi Saka menilai pengakuan Dede akan sangat berharga.

"Saka juga ucapakan terimakasih atas dari delapan yang terpidana bahwa Dede sudah jujur. Makasih Dede, sudah jujur. Berani jujur, walaupun ada resikonya (konsekuensinya)," kata dia.

"Resikonya tuh nggak sembarangan. Emang bener-bener berat lah kalau itu. Sudah mau terbuka demi kebenaran. Walaupun terlambat juga, yang penting dia tuh mau berkata jujur dengan apa adanya," lanjut Saka.

3. Siap hadapi sidang PK

Pihak Saka Tatal Sambut Baik Pengakuan Dede di YouTube Dedi MulyadiInin Nastain IDN Times/ Saka bersama Titin

Sementara itu, sidang PK Saka Tatal sendiri dijadwalkan digelar mulai Rabu (25/7/2024) lusa, di Pengadilan Negeri (PN) Kota Cirebon. Menanggapi jadwal itu, tim Saka mengaku sudah menyiapkan sepenuhnya. 

"Kalau persiapan, Saka siap-siap aja. Karena Saka mau membuktikan bahwa Saka tidak pernah melakukan apa yang dituduhkan," kata Saka.

Dukungan kepada Saka terus mengalir, seiring dengan keputusannya mengajukan PK. Banyaknya dukungan itu, diakui Saka semakin membuatnya yakin menghadapi PK.

"Alhamdulillah, kalau dari warga, di sini tuh dari dulu udah tau semua bahwa saya sama teman-teman yang lain, teman saya itu tidak pernah melakukan. Keluarga Alhamdulillah, mendukungnya benar-benar. Harus yakin, dan maju terus," jelas dia.

Hal serupa juga disampaikan salah satu pengacaranya, Titin. Dia mengaku sudah menyiapkan berbagai dokumen untuk menghadapi sidang itu. Pengakuan Dede beberapa waktu lalu, diakuinya jadi bukti tambahan untuk menghadapi PK.

"Sangat luar biasa. Karena dari awal juga saya mengatakan pengakuan dari Dede dan Aep, yang secara spesifik menjelaskan seluruh pelakunya di tanggal 27 yang melakukan pengejaran , dari awal kan saya sudah meyakini, itu peristiwa, tidak pernah ada peristiwa seperti itu. Sekarang terbuka secara luar biasa. Beruntungnya, sebelum sidang PK, itu sudah terungkap. Pasti akan jadi novum," kata dia.

Sebagai pengacara, Titin mengaku pihaknya saat ini mencoba agar Saka lebih nyaman dalam menghadapi PK. "Yang paling penting saya membuat Saka nyaman, karena secara psikologis, secara mental, dia akan menghadapi hal yang serupa.Saka yang dulu dengan Saka yang sekarang sangat berbeda jauh. Sekarang lebih pintar, lebih tenang," jelas dia.

Baca Juga: Terpidana Pembunuhan Vina Laporkan Iptu Rudiana ke Bareskrim Polri

Baca Juga: Alasan Keluarga Terdakwa Kasus Vina Laporkan Aep dan Dede

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya