Mau Punya Bisnis Konveksi? Yuk Ikut Pelatihan Bareng Disdagin Bandung

Bandung, IDn Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus berupaya untuk meningkatkan daya saing produk lokal. Hal itu untuk menaikan kelas para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM).
Kali ini, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung akan menggelar Pelatihan Konveksi Kaos di UPT Balai Industri Disdagin, Jalan Raya Cijerah, Kecamatan Bandung Kulon selama tiga hari mulai tanggal 26, 27, dan 29 September 2023.
"Pelatihan ini mulai dari bahan mentah, produksi, bikin pola, menjahit sampai pakaian jadi, " kata Kepala UPT Balai Industri Disdagin Tabroni, Senin (11/9/2023).
Para peserta diwajibkan warga ber-KTP Kota Bandung dan diusahakan yang telah memiliki NIP Perusahaan. Para IKM bisa mendaftar melalui bit.ly/plthn-konveksikaos2023. Peserta terbatas untuk 30 peserta IKM Kota Bandung.
1. Berikan pelatihan membuat kaos yang lebih bervariasi
Dia menuturkan, pada kegiatan ini Disdagin akan membedah kain menjadi kaos yang lebih bervariatif. Karena banyak sekali model yang bisa dihasilkan dari selembar kain menjadi pakaian.
"Untuk pesertanya kalau bisa yang sudah ada NIP, sedang merintis. Sehingga nanti mereka bisa mengembangkan potensi yang ada setelah pelatihan ini," ungkapnya.
2. Sudah ada puluhan pendaftar ingin ikut pelatihan ini
Hingga saat ini, yang mendaftar sudah mencapai 75 pendaftar. Namun, nantinya akan dikurasi untuk lebih baik.
"Saat ini sudah 75 pendaftar. Nanti kita selesksi juga. Pertama warga Bandung, kedua sesuai usaha yang dijalankan " tuturnya.
3. Disdagin bakal kurasi pelaku bisnis untuk bisa ikut berpameran
Ia berharap, dengan kegiatan ini mampu mengembangkan desain produk bagi masing-masing pengusaha.
"Kita harap usaha meraka akan lebih banyak membuat produk varian baru, dilatih pengembangan desain. Dari bahan sampai jadi," ujarnya.
Salain itu, para peserta akan dikurasi untuk mengikuti beberapa kegiatan Disdagin untuk dipamerkan.
Baca Juga: Gagal Bangkit, Orderan Pabrik Garmen dan Tekstil di Jateng Terjun Bebas
Baca Juga: Undang-undang Sandang Diperlukan untuk Kebaikan Iklim Industri TPT