Bandung, IDN Times - Kericuhan yang terjadi depan di depan gedung DPRD Jawa Barat membuat aparat tak tinggal diam. Kepolisian yang terjaga berusaha memukul mundur massa yang terus melemparkan berbagai macam barang khususnya bebatuan. Gas air mata yang menjadi andalan aparat untuk memukul mundur pun berterbangan tak terhitung

Dari pantauan IDN Times polisi merangsek ke tiga titik. Pertama ke sebelah kanan gedung DPRD Jawa Barat (Jabar) yang mengarah ke Jalan Trunojoyo. Massa yang masuk ke jalan ini terlihat masih enggan membubarkan diri meski polisi telah meminta mereka pulang.

Selain itu polisi juga memukul mundur massa yang masuk ke Jalan Cilamaya. Jalan yang lebih kecil mempermudah aparat menekan massa yang berada di Cilamaya, yang berlokasi sebelah barat Gedung Sate. Alhasil, massa ini pun dengan cepat mundur masuk ke arah Jalan Riau.

Sedangkan massa yang belum juga berhasil dibubarkan adalah yang berada di Jalan Diponegoro. Meski polisi terus melepaskan gas air mata dan water canon, massa masih mencoba bertahan dengan melempar balik gas air mata dan bersembunyi hingga masuk ke lapangan Gasibu, seberang Gedung Sate.

Hingga pukul 18.00 WIB, polisi masih berusaha mengimbau massa agar membubarkan diri dan pulang ke rumah masing-masing. Namun terlihat massa masih mencoba bertahan dan terus melempari polisi.